Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung, Budiyono menerima audiensi dari Pimpinan Perusahaan Kupas Tuntas Grup, Suhaili dengan didampingi Manager Marketing, Reni Agustina dan anggota lainnya di Kantor Perwakilan BI Provinsi Lampung, Jumat (17/6/2022).

Kedatangan rombongan dari Kupas Tuntas Grup disambut baik oleh Kepala Perwakilan BI Lampung, Budiyono yang turut didampingi Deputi Kepala Perwakilan, Irfan Farulian dan Kepala Unit Kehumasan, Dyah Etika W. S.

Pimpinan Perusahaan Kupas Tuntas Grup, Suhaili mengucapkan terimakasih atas penyambutan yang sangat baik.

Pada kesempatan itu, ia pun menceritakan bahwa saat ini produk Kupas Tuntas Grup telah mengikuti perkembangan zaman.

"Jadi Kupas Tuntas ini pertama kali dibentuk tahun 2006 dengan media pertama adalah media cetak atau koran, lalu setelah itu kita juga seiring kemajuan teknologi kita juga melakukan pembenahan dimana kita sudah ada media online atau website," ujarnya.

Kemudian lanjutnya, pada 2019 Kupas Tuntas Grup meluncurkan produk baru yakni TV digital dengan media Youtube.

"Tapi kita juga aktif pada media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter serta Tiktok dan media lainnya yang itu untuk menyebar luaskan produk yang kita produksi. Dimana itu berkaitan dengan informasi apapun isu nya baik itu nasional maupun daerah," ungkap dia.

"Nah dengan produk-produk yang kami punya itu kira-kira apa yang bisa kita suport dan apa yang bisa kita kolaborasikan. Kita berharap kedepan kita sinergikan dengan prodak yang kita kelola saat ini," sambung dia.

Walaupun jelasnya, selama ini BI memang sudah mensupport eksistensi Kupas Tuntas, dimana hubungan baik dengan BI dan Kupas Tuntas, dimana kami ingin memberikan kontribusi positif untuk mensuport kegiatan di BI itu sendiri.

"Ya artinya kita ingin kedepan bersama BI bisa menjalin sinergi dan kolaborasi terkait dengan program-program yang ada," ujarnya.

Sementara, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung, Budiyono mengucapkan terimakasih atas kedatangan Kupas Tuntas yang mau bersilaturahmi datang ke sini.

Budiyono pun menyampaikan, program BI bukan hanya mengurusi transaksi seperti pembayaran, Qriss lalu distribusi uang dan sebagainya. Walaupun itu semua merupakan fungsi-fungsi yang diletakkan di bank sentral. 

"Tapi BI juga melakukan sistem pembayaran baik tunai maupun non tunai, selain itu kita juga membina dan memberikan pelatihan pada pelaku UMKM untuk bertansformasi ke pasar digital, termasuk di dalamnya dilatih untuk mengelola keuangan, ini supaya UMKM maju," ujar Budiono.

Deputi Kepala Perwakilan, Irfan Farulian menambahkan, kerjasama dengan media biasanya memang langsung dari kantor BI pusat, tapi kalau di daerah pihaknya tidak punya untuk membuat kontrak khusus.

"Tapi kalau kita ingin mempublikasikan kegiatan itu kita minta bantuan media lokal, tapi itu kerjasama beraifat sesuai kebutuhan. Misalnya ada kegiatan yang ingin kita dorong publikasinya, maka untuk membawa media. Karena bank di daerah terbatas," kata Irfan.

Selain itu ucap Irfan, jika pemasangan iklan BI di daerah juga itu kembali lagi dengan kebutuhan di daerah. 

"Karena memang kami juga tidak mempunyai rencana khusus yang sifatnya rutin dilakukan setiap bulan. Tapi kalau ada kegiatan kita komunikasinya kita lakukan," tandasnya. (*)