HUT ke-85 Kota Metro, Warga Beri Kado Gotong Royong Timbun Lubang Jalan Budi Utomo

Warga saat gotong royong menimbun lubang jalan Budi Utomo, Kelurahan Margodadi, Jumat (10/6/2022). Foto: Arby/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Hari Ulang Tahun (HUT) ke-85 Kota Metro, Lampung, warga beri kado gotong royong menimbun lubang jalan Budi Utomo, Kelurahan Margodadi, Jumat (10/6/2022).
Dari pantauan Kupastuntas.co, sejumlah warga menimbun satu persatu lubang yang membahayakan pengendara dengan satu pickup sisa material bekas bangunan.
Salah seorang warga yang bergotong-royong, Akka Juseon (23) juga memberikan ucapan selamat atas hari jadi Kota Metro ke-85 saat melakukan penimbunan jalan.
"Selamat ulang tahun Metro. Hari ini kami berinisiatif untuk memberikan kado dengan menimbun jalanan yang rusak parah, berlumpur dan rawan kecelakaan akibat lubang-lubang besar di jalan ini," kata Akka, Jumat (10/6/2022).
Ia menjelaskan, kondisi jalan Budi Utomo kini tergenang air di musim penghujan. Akibatnya, banyak kendaraan yang terperosok ke lubang dalam saat melintasi jalan tersebut.
"Kami sudah beberapa kali melakukan penimbunan secara swadaya agar mengurangi sedikit kesulitan saat pengendara melintas, juga kasihan sama sopir-sopir," ujarnya.
Hal serupa juga diutarakan Wahyu, yang menjelaskan imbas dari kerusakan jalan Budi Utomo yang berdampak pada rusaknya jalan lingkungan di Margodadi.
"Yang jelas kalau jalan utama ini rusak, imbasnya ke jalanan di lingkungan yang menjadi jalan alternatif warga Margodadi juga hancur. Karena kendaraan bermuatan berat yang harusnya lewat jalan Budi Utomo malah lewat jalan-jalan didalam," terangnya.
Wahyu juga mengungkapkan banyaknya kendaraan yang menjadi korban saat melintasi jalan tersebut. Bahkan, untuk meminimalisir angka kecelakaan akibat kerusakan jalan, pihaknya mencari sisa material untuk dilakukan penimbunan.
"Sudah sering sekali jalanan disini memakan korban mobil yang ambles, patah as dan terperosok ke lubang yang dalam bahkan ada yang terguling. Maka Kalau ada pembongkaran rumah, atau bangunan itu kita dikasih. Kadang juga kita itu beli, karena kalau hujan jalan ini licin, banyak yang jatuh sedangkan kalau kemarau debu dimana-mana," jelasnya.
Kini masyarakat berharap, HUT Metro menjadi momentum evaluasi pembangunan yang bukan sekedar mengedepankan seremonial.
"Di ulang tahunnya ke 85 ini kami berharap pemerintah kota Metro segera menghadirkan solusi pembangunan. Walaupun kita tau jalan ini merupakan tanggungjawab provinsi, tapi seharusnya Pemkot Metro juga bisa mengupayakan," pungkasnya.
Sementara Plt. Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), I Gede Made Suwanda, meminta masyarakat untuk bersabar. Pihaknya sedang berupaya agar proses pembangunan dapat segera berjalan.
"Tentunya kami akan berupaya maksimal bagaimana keinginan masyarakat untuk perbaikan jalan itu bisa kami penuhi," ucapnya.
Pihaknya kini tengah melakukan pemetaan sejumlah ruas jalan yang kondisinya rusak berat. Setelah itu, nantinya PUTR akan memulai penyicilan pembangunan.
"Memang kondisinya ada yang rusak, tentunya kami di dalam pelaksanaan itu dinas PU agar maksimal nantinya. Penyicilan pembangunan sedang kami petakan dulu, bagaimana yang urgent, karena di anggaran juga sudah ada. Kalau jalan yang rusak juga sudah kami petakan, angkanya kami belum tau persis, tapi sudah kami petakan beberapa titik sudah ada semua di teman-teman bidang," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : Anak Krakatau Kembali Erupsi
Berita Lainnya
-
Alokasi 1,9 Miliar untuk TPP Pejabat Dikritik, DPRD Minta Pemkot Metro Patuh Edaran Mendagri
Kamis, 03 Juli 2025 -
Dinkes Metro Bakal Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Jelang Tahun Ajaran Baru
Rabu, 02 Juli 2025 -
Pastikan SPMB Transparan, Disdikbud Metro Tegaskan Tak Ada Jual Beli Kursi
Rabu, 02 Juli 2025 -
KONI Metro Targetkan Pertahankan Peringkat Kedua di Porprov
Rabu, 02 Juli 2025