Pasca Penangkapan Abdul Qadir Hasan Baraja, Sekretariat Khilafatul Muslimin Metro Kosong

Kondisi Ummul Quro atau cabang dari organisasi Kilafatul Muslimin yang tidak ada aktivitas, berlokasi di Jalan Wolter Monginsidi RT 14 RW 05 Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat. Foto : Arby/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Pasca penangkapan pimpinan Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja di Kota Bandar Lampung, kondisi sekretariat Khilafatul Muslimin di Metro kosong tanpa seorangpun didalamnya.
Dari pantauan Kupastuntas.co pada Rabu (8/6/2022) sekira pukul 11.00 WIB, sekertariat Khilafatul Muslimin di Jalan Wolter Monginsidi RT 14 RW 05 Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat terlihat sepi. Di sekertariat tersebut hanya tampak satu boklam lampu yang hidup dibagian depan.
Saat Kupastuntas.co, menggali informasi dari warga, aktivitas di sekertariat tersebut hanya ada tiga kali dalam seminggu.
"Kalau siang gini memang kosong mas, adanya itu malam Kamis sama malam Jumat dan hari Minggu," kata warga sekitar yang enggan identitasnya disebutkan.
Ia juga mengungkapkan bahwa aktivitas dilokasi tersebut berupa pengajian dan olahraga beladiri perguruan lebah Putih ranting Metro.
"Kalau malam kamis sama malam Jum'at nya itu pengajian. Kalau hari Minggu nya itu cuma beladiri saja, dari pagi sampai siang. Kalau Minggu sorenya itu ibu-ibu mengaji," ucapnya.
Salah seorang warga yang juga enggan disebutkan identitasnya menambahkan bahwa bangunan yang kini menjadi sekertariat Khilafatul Muslimin di Metro tersebut merupakan milik warga Jalan Wolter Monginsidi RT 37 RW 12 berinisial BD.
"Yang punya rumah itu pak BD, kalau rumah itu memang kosong tidak ada orang. Bangunan itu sudah lama ada disini, sudah ada sekitar 7 tahunan lah," bebernya.
Wanita yang juga merupakan warga setempat mengatakan bahwa jamaah Kilafatul Muslimin yang datang ke sekertariat tersebut didominasi oleh warga luar Metro.
"Semua jama'ahnya itu kebanyakan orang jauh, bukan orang sini. Oang-orang itu yang datang kesini itu semuanya pakai baju hijau sama putih. Warga disini juga dulu sempat diajak pengajian tapi warga sini tidak ada yang mau, tapi dulu banget itu mas," pungkasnya.
Semen itu saat akan dikonfirmasi, Ketua RT 14 RW 05 Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat sedang tidak berada di rumah.
Terpisah, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Metro mengakui adanya organisasi Khilafatul Muslimin di Kota setempat. Organisasi tersebut memiliki jumlah jamaah kurang dari 100 orang setiap kali perkumpulan.
"Forum dan anggota Khilafatul Muslimin di Metro memang ada. Ada sekretariatnya juga di Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat. Data yang kami peroleh kurang dari 100 orang di setiap perkumpulan. Tapi itu tidak hanya orang Metro semua, ada dari Lampung Timur, Lampung Tengah dan daerah lain. Meraka akan berkumpul pada waktu pengajian berlangsung," kata Kepala Badan Kesbangpol, Rosita melalui Bidang Waspada Nasional Penanganan Konflik (WNPK) Hery.
Ia juga menyampaikan bahwa berdasarkan laporan kegiatan, organisasi Khilafatul Muslimin rutin menggelar kegiatan pengajian. Hingga kini pihaknya juga belum menemukan penyimpangan atas aktivitas organisasi tersebut.
"Kegiatannya pengajian, untuk jadwalnya malam Senin dan malam Kamis. Dari pantauan kami kegiatan tersebut seperti pengajian biasa, kalau isi yang disampaikan ya normatif saja. Saya rasa belum ada penyimpangan," tandasnya.
Diketahui sebelumnya Pendiri Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Baraja ditangkap Direskrimum Polda Metro Jaya pada Selasa (7/6/2022) sekira pukul 06.30 WIB di Kota Bandarlampung.
Khilafatul Muslimin sendiri merupakan sebuah organisasi keagamaan Indonesia yang mengusung ideologi khilafah. Organisasi tersebut didirikan oleh Abdul Qadir Baraja pada 1997 dan berpusat di Provinsi Lampung.
Dari penelusuran Kupastuntas.co, di Kota Metro sendiri terdapat satu Ummul Quro atau struktur ke tiga dalam tatanan organisasi Kilafatul Muslimin di bawah pimpinan Wilayah Lampung yang berpusat di Lampung Timur.
Didalam Ummul Quro Metro terdapat dua Kemashulan atau pengurus setingkat pimpinan ranting dibawah Ummul Quro. Ummul Quro Kilafatul Muslimin di Metro terdapat di Jl. Wolter Monginsidi RT RW Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat.
Sementara, Kemashulan 1 bergabung dengan Ummul Quro di Yosomulyo. Kemudian, lokasi Kemashulan 2 terdapat di Jalan Yos Sudarso RT RW Kelurahan Metro Kecamatan Metro Pusat. (*)
Berita Lainnya
-
Walikota Metro Rolling 18 Pejabat, Ini Daftarnya
Kamis, 03 Juli 2025 -
Alokasi 1,9 Miliar untuk TPP Pejabat Dikritik, DPRD Minta Pemkot Metro Patuh Edaran Mendagri
Kamis, 03 Juli 2025 -
Dinkes Metro Bakal Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Jelang Tahun Ajaran Baru
Rabu, 02 Juli 2025 -
Pastikan SPMB Transparan, Disdikbud Metro Tegaskan Tak Ada Jual Beli Kursi
Rabu, 02 Juli 2025