Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Calon Jemaah haji asal Provinsi Lampung telah disiapkan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) serta laboratorium RSUD Abdul Moeloek untuk melakukan pemeriksaan tes PCR sebelum berangkat ke tanah suci.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Lampung, Ansori F Citra, mengungkapkan jika calon jemaah haji akan menjalani pemeriksaan PCR H-1 sebelum keberangkatan.

"Untuk daerah yang dekat dengan kedua laboratorium tersebut seperti Bandar Lampung, Jati Agung, Natar, Tanjung Bintang maka diminta untuk datang secara langsung guna menghindari penumpukan," katanya saat dimintai keterangan dilingkungan kantor Gubernur Lampung, Senin (23/5/2022).

Sementara untuk daerah yang masih terjangkau maka akan didatangi secara langsung oleh petugas kesehatan. Sedangkan untuk daerah yang jaraknya jauh maka pemeriksaan PCR akan dilakukan di Asrama Haji.

"Nanti juga petugas akan datang ke daerah namun tetap pemeriksaan dilakukan di dua laboratorium tersebut. Kami upayakan ketika sampai di Asrama Haji tidak ada lagi pemeriksaan PCR kecuali untuk daerah yang jauh maka dimaklumi," imbuhnya.

Ansori mengungkapkan jika calon jemaah haji yang melakukan pemeriksaan PCR baik yang datang langsung ataupun yang didatangi oleh petugas tidak lagi dikenakan biaya alias gratis.

"Calon jemaah harus menjaga protokol kesehatan karena jika terkonfirmasi positif Covid-19 maka sedikit kemungkinan bisa berangkat karena harus isolasi. Sementara kita hanya ada 8 kloter pemberangkatan," tuturnya.

Ia menambahkan jika para calon jemaah haji rencananya akan masuk ke Asrama Haji pada 5 Juni dan kloter pertama akan diberangkatkan pada 6 Juni mendatang.

"Mulai masuk Asrama Haji kemungkinan di 5 Juni, kloter keberangkatan tanggal 6 nya. Nanti di Asrama Haji sudah PCR, pemeriksaan kesehatan, memastikan kesiapan identitas, serta fasilitas lainnya," katanya.

Kuota jemaah haji asal Lampung pada tahun 2022 ini sebanyak 3.198 orang dan 664 sebagai cadangan. Sementara untuk petugas haji daerah (PHD) 16 orang dan pembimbing ibadah dari Kelompok Bimbingan Haji dan Umroh (KBHU) 5 orang. (*)