• Minggu, 03 November 2024

Masyarakat Antusias Ikuti Pemecahan Rekor MURI SICITA di PKOR Bandar Lampung

Jumat, 20 Mei 2022 - 10.39 WIB
270

Pemecahan rekor MURI Senam Indonesia Cinta Tanas Air yang digelar PDI Perjuangan di lapangan parkir PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Jumat (20/5/2022). Foto: Muhaimin/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Masyarakat antusias mengikuti pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) Senam Indonesia Cinta Tanas Air (SICITA) yang digelar PDI Perjuangan di lapangan parkir Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim, Bandar Lampung, Jumat (20/5/2022) pagi.

Senam yang dilakukan serentak se-Indonesia tidak hanya diikuti oleh anggota partai PDI Perjuangan saja, tapi juga ada warga sipil yang bertempat tinggal di sekitar PKOR.

Salah satunya adalah Rafi warga Korpri yang datang bersama dengan teman-temannya untuk mengikuti kegiatan pemecahan rekor SICITA ini.

"Kemaren dikasih tahu teman kalau ada acara senam di PKOR sini, saya ikut saja karena kebetulan kan kegiatannya pagi, jadi biar sekalian olahraga," ujar Rafi.

Baca juga : Pecahkan Rekor MURI, PDI Perjuangan Lampung Libatkan Ratusan Peserta Senam SICITA

Ia juga mengaku kalau dirinya cukup antusias dalam mengikuti kegiatan Pemecahan Rekor MURI SICITA yang digelar PDI Perjuangan serentak se-Indonesia.

"Kan jarang ada acara kaya gini kita pagi-pagi senam terus juga senamnya ramai-ramai kaya gini, jadi ya cukup antusias lah," imbuhnya.


Hal serupa juga dirasakan oleh Piter warga Korpri lainnya, yang menurutnya kegiatan senam pagi secara bersama ini sangat jarang ada terutama karena ini adalah kegiatan pemecahan rekor.

Baca juga : Pecahkan Rekor Muri, Ribuan Kader PDI Perjuangan Lambar dan Masyarakat Ikuti Senam SICITA

"Tetap antusias karena kan jarang ada kegiatan senam pagi kaya gini. Apalagi kegiatan ini untuk pecahkan rekor MURI," kata Piter.

Ia juga merasa senang menjadi bagian dari pemecahan untuk Museum Rekor Indonesia. (*)


Video KUPAS TV : Mahasiswa Program Doktor UIN Raden Intan Lampung Lanjutkan Pelatihan Karya Ilmiah Jurnalistik