1,5 Juta Anak di Provinsi Lampung Jadi Sasaran Imunisasi MR, Digelar Mei-Juni

Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebanyak 1.598.957 anak usia 9 bulan sampai 12 tahun di Provinsi Lampung jadi sasaran untuk mendapatkan suntikan imunisasi Measless Rubella (MR).
Imunisasi MR dilaksanakan secara serentak di 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung melalui program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN), Mei sampai Juni 2022.
Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, mengatakan akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencapai target imunisasi MR.
"Dari target tersebut, kami harapkan capaiannya berada di angka 95 persen dapat terlaksana selama dua bulan yaitu pada bulan Mei dan Juni mendatang," kata Chusnunia usai penandatanganan komitmen pencanangan BIAN 2022 di SDN 1 Rawa Laut, Bandar Lampung, Rabu (18/5/2022).
Ia mengatakan, guna tercapai target tersebut, Pemprov akan memaksimalkan pelaksanaan imunisasi dengan mendatangi sekolah-sekolah.
"Tenaga kesehatan akan proaktif menyasar ke anak-anak yang ada di sekolah. Sementara yang belum sekolah bisa ke posyandu atau nanti akan didatangi langsung ke rumah-rumah," ujarnya.
Chusnunia mengajak kepada orang tua untuk tidak takut saat anak-anaknya diberikan imunisasi MR. Sebab, imunisasi tersebut adalah upaya dalam menyiapkan generasi penerus yang sehat.
"Ini penting untuk kesehatan dan keselamatan jiwa sang anak, jangan dianggap remeh karena ini penting guna generasi selanjutnya. Lampung merupakan penduduk tinggi dan punya tantangan salah satunya kesehatan yang dapat dicegah melalui imunisasi," terangnya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, menjelaskan program BIAN akan memberikan imunisasi tambahan seperti Campak-Rubella serta melengkapi dosis imunisasi Polio dan DPT-HB-Hib.
"Vaksinnya semua yang belum lengkap kita lengkapi tapi yang kita kejar memang Rubella. Vaksin ini untuk memberikan perlindungan, karena kalau tidak vaksin perlindungan terhadap penyakit kurang," ungkapnya.
Reihana menerangkan, untuk kebutuhan vaksin telah dipenuhi oleh Kementerian Kesehatan secara bertahap. Namun, Dinas Kesehatan mengajukan tambahan spuit injeksi atau jarum suntik.
"Vaksin memang sudah di drop dari pusat dan memang bertahap. Hanya kita yang lagi minta terus ini spuit injeksi, karena itu belum tercukupi. Namun kita dari provinsi juga ada pengadaan dan sedang berproses," ujarnya.
Di Bandar Lampung, ada sebanyak 171.799 anak usia 12 bulan hingga 12 tahun yang menjadi target sasaran untuk mendapatkan imunisasi Measless Rubella.
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, mengatakan imunisasi MR akan diberikan selama periode Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
"Kami siap melaksanakan instruksi dari pusat, terutama imunisasi anak nasional. Puskesmas dan sekolah mari kita sukseskan, kita harus jadi contoh daerah lainnya dan mudah-mudahan anak-anak seluruh Indonesia sehat semua," ujar Eva di SDN 1 Rawa Laut, Bandar Lampung.
Eva menjelaskan, imunisasi MR bagus untuk mencegah penyakit Campak dan Rubella serta penyakit lainnya.
“Terlebih sekarang lagi ramai muncul penyakit hepatitis akut, maka untuk antisipasinya dengan pemberian vaksinasi ini,” ungkapnya.
Menurut Eva, Pemkot akan melakukan imunisasi MR secara door to door.
"Kami berharap semua masyarakat Bandar Lampung dengan datangnya kami jangan takut, karena vaksinasi (MR) aman dan imunnya juga supaya naik. Ini tidak lain untuk generasi bangsa Indonesia kedepan," ucapnya.
Plt Kepala Dinkes Bandar Lampung, Desti Mega Putri, menambahkan penyuntikan imunisasi MR waktunya satu bulan. Jika belum selesai bisa ditambah waktunya.
"Target hari ini ada 12.240 anak di 82 posyandu dan 44 sekolah yang dilakukan imunisasi. Tapi kalau total seluruhnya ada 171.799 anak yang jadi sasaran imunisasi MR," ucapnya.
Ia menerangkan, yang ikut imunisasi MR anak-anak usia 12 bulan sampai 12 tahun. Karena kalau anak-anak usia 0-12 bulan ikut imunisasi dasar lengkap.
"Pelaksanaannya di Puskesmas itu kalau ada anak yang datang. Kalau di sekolah dan Posyandu kita yang datang. Jika ada dampak setelah disuntik vaksinasi pada anak kita juga sudah membentuk tim penanganan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Tapi ya doakan aman-aman saja," kata dia. (*)
Artikel ini Telah Terbit di Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Kamis, 19 Mei 2022 dengan Judul "1,5 Juta Anak Jadi Sasaran Imunisasi Measless Rubella"
Video KUPAS TV : MEMBER PANTHERATRADE KECEWA DENGAN MANAJEMEN | HALAMAN WD HILANG
Berita Lainnya
-
1.215 Persetujuan Bangunan Gedung Terbit di Lampung
Senin, 07 Juli 2025 -
PPATK Ungkap 571.410 Penerima Bansos Terindikasi Main Judi Online
Senin, 07 Juli 2025 -
Indonesia Berikan Bantuan 10.000 Ton Beras untuk Palestina, Mentan Amran: Ini Bentuk Solidaritas Nyata
Senin, 07 Juli 2025 -
162 Paket Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov Lampung Selesai Tender
Senin, 07 Juli 2025