Kupastuntas.co, Pringsewu - Bulan puasa dan libur lebaran telah berakhir, harga daging sapi yang sebelumnya mengalami kenaikan harga pada momen tersebut kini mulai menurun. 

Heri, pedagang daging sapi di Pasar Induk Pringsewu mengatakan,  saat bulan ramadhan dirinya menjual daging sebesar Rp 160 ribu per kg dan pasca libur lebaran harga daging di tempatnya kini dijual pada kisaran Rp 140-150 per kg atau turun sebesar Rp 10 ribu. 

"Sekarang turun 10 ribu dari harga sebelumnya. Saat menjelang lebaran harga daging Rp 160 ribu sekarang Rp  140-150 ribu,tapi harga ini masih cukup mahal untuk daging sapi," ujar Heri, Selasa (10/5/2022). 

Menurutnya, kenaikan harga sapi ini selain pada saat momen lebaran juga dipengaruhi dengan harga sapi yang naik, sehingga mau tidak mau harga daging sapi pun ikut terkena imbasnya. 

Pedagang lain, Effendi menjelaskan saat menjelang hari raya idul fitri menjual daging sedikit lebih mahal  yaitu dikisaran Rp. 160-170 ribu per kg.

"Harga daging sapi saat ramadhan menjelang hari raya sebesar Rp. 160-170 per kg. Namun karena momen tersebut sudah berakhir maka harga daging sapi kembali turun menjadi Rp.150 ribu per kg. Turun juga karena melihat kondisi masyarakat ada yang berat jika membeli daging sapi per kg dengan harga tersebut," ucapnya.

Pedagang daging sapi di pasar Gading Rejo, Sukadi kini menjual daging sapi Rp. 140 ribu per kgnya. Harga ini pun kata Sukadi akan tetap sama dan tidak akan turun di tempat jualan miliknya. 

"Sekarang Rp 140 ribu per kg,  saat menjelang lebaran kemarin Rp 160 ribu turun 20 ribuan. Harga Rp 140 ribu ini sudah pas jadi tidak turun lagi karena harga sapi juga sedang naik. Rp 140 untuk daging sapi kualitas bagus dan untuk bakso juga sama Rp 140 ribu tapi sudah termasuk ongkos gilingnya. Dibandingkan beberapa waktu lalu pembeli daging sekarang turun hampir 50 persen," tutup nya. (*)

Video KUPAS TV : PLN PADAMKAN LAMPU ARTERI AKIBAT PEMKOT TUNGGAK IURAN