Apriliati: Dana Bonus PON dan Anggaran Sekretariat KONI Harusnya Dibedakan

Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Apriliati. Foto: Dok Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sekretaris
Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, mengungkapkan jika bonus untuk atlet
peraih medali pada kegiatan PON XX Papua yang diberikan kepada KONI Lampung
berbentuk dana hibah.
"Hibah KONI itu sifatnya setiap tahun
diberikan. Dana hibah bisa digunakan untuk pembinaan dan juga operasional
sekretariat termasuk yang kemarin bonus atlet," kata Fahrizal saat
dimintai keterangan, Kamis (21/4/2022).
Ia mengatakan, dana hibah sebesar Rp15,4 miliar
yang diberikan kepada KONI Lampung untuk pemberian bonus atlet tersebut juga
dapat digunakan untuk keperluan lain sesuai dengan peruntukan.
BACA JUGA: Sisa
Dana Bonus PON XX Papua untuk Keperluan Sekretariat KONI Lampung
"Jadi kemarin itu bukan hanya bonus atlet
saja tapi juga ada keperluan yang lain untuk KONI. Jadi itu hibah untuk KONI
yang paling penting digunakan sesuai dengan keperluan," terangnya.
Sementara itu Anggota Komisi V DPRD Provinsi
Lampung, Apriliati, mengungkapkan jika dana untuk atlet PON dengan dana
operasional sekretariat harusnya dibedakan.
"Dana bonus PON sudah jelas keperluannya
untuk apa saja dan sudah ada rincian nya sesuai dengan perolehan medali. Sedangkan
untuk belanja sekretariat itu ada anggaran tersendiri seharunya tidak boleh
dicampur," katanya.
Menurutnya, dana hibah yang digunakan untuk
operasional sekretariat KONI telah dianggarkan rutin setiap tahunnya melalui
APBD.
"Harusnya sesuai dengan pengajuan dan
tidak ada sisa, untuk sekretariat kan sudah di anggarkan oleh APBD setiap
tahunnya," kata politisi PDI Perjuangan tersebut.
Sebelumnya Pemerintah Provinsi (Pemprov)
Lampung menghibahkan dana sebesar Rp15,4 miliar kepada KONI untuk pembayaran
bonus atlet dan pelatih PON XX Papua yang telah berhasil meraih medali.
Dari dana Sebesar Rp15,4 miliar tersebut KONI Lampung hanya menggunakannya Rp11,7 miliar sehingga masih tersisa dana kurang lebih Rp4 miliar yang digunakan untuk operasional sekretariat KONI Lampung. (*)
Video KUPAS TV : BEA CUKAI LAMPUNG MUSNAHKAN ROKOK ILEGAL SENILAI 12,5 MILIAR
Berita Lainnya
-
Jumlah PBI BPJS Kesehatan Berkurang, DPRD Lampung: Sering Non-aktif
Minggu, 06 Juli 2025 -
Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Lampung Capai 396, KPAI Tekankan Kerja Kolaboratif Semua Elemen
Minggu, 06 Juli 2025 -
213 Ribu Warga Lampung Terima Program Makan Bergizi Gratis
Minggu, 06 Juli 2025 -
Peserta BPJS Kesehatan Gratis Ditanggung Pemprov Lampung Terus Berkurang, Ikut Bayar Iuran Peserta Mandiri Rp 7 Ribu per Bulan
Minggu, 06 Juli 2025