Keren, Bupati Parosil Dapat Penghargaan Tanda Kehormatan Satyalencana
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus mendapat penghargaan Tanda Kehormatan Satyalencana Pembangunan oleh tim Sekretariat Militer Presiden (Setmil Pres) dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pusat.
Kepala perwakilan BKKBN Lampung, Drs. Rudy Budiman mengatakan, penghargaan yang diberikan tersebut telah melalui tahapan-tahapan rapat pimpinan BKKBN Pusat dan juga melalui tahap klarifikasi dari tim PK, Polri dan Kejaksaan Agung dan juga melalui tahapan rekomendasi dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Sebab yang diusulkan untuk menerima penghargaan tersebut ialah kepala daerah," kata Rudy, saat menghadiri peninjauan lapangan tim Setmil Pres dan BKKBN, di lingkungan Kantor Bupati Lambar, Rabu (20/04/2022).
Hal itu juga sesuai dengan undang-undang No 20 Tahun 2009 PP 35 Tahun 2010 khususnya pasal 17 tentang satyalancana rencana pembangunan syarat khususnya Pasal 25 PP 20 tahun 2009 terkait dengan permintaan klarifikasi, untuk meyakinkan bahwa Pasosil memiliki integritas moral tidak tersangkut hukum atau pernah terlibat kasus pidana.
"Harapannya setelah dilakukan penyematan penghargaan menjadi semangat dan motivasi untuk Pemkab Lambar kedepannya dalam menjalankan program-programnya," pungkasnya.
Sementara Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus, mengungkapkan rasa syukurnya karena sebuah kebahagian yang luar biasa tepatnya hari ke 18 bulan suci Ramadan ini, Pemkab Lambar mendapatkan kunjungan dari tim Setmil Pres karena hal seperti itu tidak mudah.
"Penilaian yang dilakukan tim Setmil pres terhadap pemkab lambar ini bukan penilaian secara pribadi dan keberhasilan program-program yang dilakukan selama ini tidak lepas dari kerja keras Pemkab Lambar serta dukungan dari lapisan masyarakat," ucap Parosil.
Selain itu, Pakcik (sapaan akrab Bupati Lampung Barat) juga mengatakan, Lampung Barat memiliki produksi unggulan yakni kopi robusta. Selama ini lampung yang dikenal ialah kopinya, tetapi pada ahirnya muara kopi itu berada di Kabupaten Lampung Barat.
"Lampung Barat ini selain penghasil dan produksi kopi robusta, wilayahnya kurang lebih 64 persen wilayahnya adalah taman bukit barisan," katanya.
"Sangat kecil yang bisa dikelola oleh masyarakat Lambar, tetapi masyarakat lambar ini selalu memiliki semangat kerja yang cukup tinggi tidak pernah menyerah dengan situasi dan kondisi seperti apapun, sehingga keberhasilan tetap dapat dicapai masyarakat lambar ini," lanjutnya
Parosil juga menjelaskan mengenai Kabupaten Tangguh Bencana, ia mengatakan muncul Kabupaten tangguh bencana tersebut berawal dari gagasannya mengingat Kabupaten Lambar termasuk dalam kabupaten yang rawan bencana.
"Tujuan dibentuknya Kabupaten Tangguh Bencana ini ialah jika terjadi hal yang tidak kita inginkan maka satgas yang terdapat di tingkat kabupaten tingkat kecamatan tingkat pekon dapat memberikan bantuan langsung terhadap masyarakat lambar," terangnya.
Parosil juga mengungkapkan mengenai Lamban Budaya yang akan menjadi ciri khas dan simbol Kabupaten Lambar, sebab dengan dibangunnya Lamban budaya tersebut harapan Pasosil Mabsus selain menjadi simbol juga menjadi icon.
"Lambar bukan hanya sebuah pembicaraan, tetapi kita sudah memperaktikkan serta mempertahankan eksitensi dari pada sebuah budaya peninggalan dari leluhur-leluhur kita, Insya Allah nanti akan kita berikan nama lamban pancasila yang melambangkan sebuah kebinekaan dengan keberagaman budaya yang ada di lampung," pungkasnya. (Adv)
Video KUPAS TV : PDI Perjuangan Lampung Roadshow Bagikan 2000 Paket Takjil
Berita Lainnya
-
Warga Temukan Surat Suara Tercoblos di TPS 02 Tugu Ratu Lampung Barat
Rabu, 27 November 2024 -
Pastikan Pilkada Lancar dan Aman, Tim Desk Pilkada Lampung Barat Tinjau TPS
Rabu, 27 November 2024 -
Usai Nyoblos, Parosil Ajak Warga Lampung Barat Sukseskan Pilkada dengan Aman dan Damai
Rabu, 27 November 2024 -
Bakal Nyoblos di TPS 04 Way Mengaku, Pj Bupati Lampung Barat Nukman: Jangan Golput!
Selasa, 26 November 2024