Acara Nggruput Akan Diliburkan Selama Ramadhan

Suasana acara mingguan Pringsewu "Nggruput" . Foto : Gamel/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Pringsewu - Hari ini Minggu (27/3/22) menjadi hari terakhir digelar nya kegiatan mingguan Pringsewu "Nggruput". Hal itu dikarenakan saat bulan Ramadhan nanti kegiatan ini akan diberhentikan atau diliburkan sementara.
Ketua acara Nggruput Sudar Elcostic menyampaikan bahwa alasan diberhentikan sementara kegiatan ini agar semua panitia maupun pedagang bisa fokus dalam menjalankan ibadah puasa.
Baca juga : Nggruput, Tradisi Unik Masyarakat Pringsewu Berburu Kuliner Tradisional
"Selama bulan ramadhan kita off dulu sementara dan kembali lagi setelah lebaran nanti di bulan Mei. Agar kita fokus untuk ibadah puasa di bulan ramadhan," ujar Sudar, Minggu (27/3/22).
Sudar sendiri menyampaikan bahwa kegiatan Nggruput akan diaktifkan kembali pada sekitar minggu ke tiga bulan Mei.
"Sekitar tanggal 15 Mei nanti kita rencana akan gelar kembali aktivitas Nggruput," sambungnya.
Pada saat dijalankan lagi nanti setelah lebaran, dirinya dan tim memiliki rencana untuk menambahkan pedagang yang menjual mainan khusus untuk anak-anak.
"Rencana kita akan tambah lapak jualan mainan jadi bukan hanya makanan dan minuman saja tapi nanti ada penjual mainan tradisional yang kita fokuskan untuk anak-anak. Tapi ini masih dalam tahap rencana dan kita juga perlu memikirkan bagaimana konsep nya dan juga mencari orang-orang yang bisa bergabung di Nggruput untuk menjual mainan tradisional," Jelas nya.
Saat di lapangan pagi tadi, banyak sekali masyarakat yang datang untuk menikmati aneka makanan dan minuman tradisional di Nggruput. Meski di minggu terakhir namun antusias masyarakat tidak surut untuk menghabiskan waktu pagi akhir pekan di acara tersebut.
Salah satu pengunjung mengaku senang dan memuji aktivitas "Nggruput" di Pringsewu. Menurutnya kegiatan ini sangat menghibur dan menjadi hal unik dari Pringsewu.
"Di sini masyarakat bisa bersenang-senang dan refreshing sambil menikmati makanan dan minuman tradisional," ujarnya.
Sementara itu, salah satu pedagang penjual kerak telur di Nggruput mengatakan akan tetap berjualan di luar kegiatan ini di bulan ramadhan nanti.
"Minggu ini terakhir kegiatan Nggruput sebelum ramadhan karena saat bulan puasa akan libur dulu. Tapi saya akan berjualan di tempat lain saat bulan ramadhan tapi bukan berjualan kerak telur," kata nya.
Di hari terakhir ini juga para panitia Nggruput beserta beberapa bakulers (sebutan untuk pedagang di kegiatan Nggruput) mengadakan acara makan bersama di lokasi Nggruput dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan. (*)
Berita Lainnya
-
Dua dari Delapan Kelompok Gangster 'BOM21' Pringsewu Ditetapkan Tersangka
Jumat, 09 Mei 2025 -
Kedapatan Konsumsi Sabu, Pria Peternak Bebek di Pringsewu Ditangkap Polisi
Jumat, 09 Mei 2025 -
Polisi Angkut Delapan Pemuda Kelompok Gangster 'BOM21' Kerap Tawuran di Pringsewu
Jumat, 09 Mei 2025 -
Buruh di Pringsewu Nekat Akhiri Hidup dengan Gantung Diri
Kamis, 08 Mei 2025