Level PPKM Naik, Tiga Lembaga Di Metro Bagikan 10 Ribu Masker

PWI, TNI dan TPI saat mendistribusikan ribuan masker kepada masyarakat tak patuh Prokes di kawasan pasar Shopping Center, Metro Pusat, Rabu (2/3/2022). Foto: Arby/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Setelah dikeluarkannya instruksi
Walikota Metro Nomor 6/INS/ LL-01/ 2022 terkait dengan meningkatnya status
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi Level 3 di Kota
Metro, masyarakat kota setempat mulai cemas.
Pasalnya, sejumlah aturan PPKM Level 3 akan
diterapkan, mulai dari larangan menggelar kegiatan yang bersifat menghadirkan
kerumunan hingga Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas yang ditiadakan
sementara.
Guna menurunkan status level akibat Covid-19 tersebut,
sebanyak tiga lembaga yang terdiri atas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI),
Tentara Nasional Indonesia (TNI) Kodim 0411/KM dan Trader Peduli Indonesia
(TPI) berkolaborasi dengan membagikan 10 Ribu Masker, Alat Pelindung Diri (APD)
hingga penyemprotan cairan desinfektan pada sejumlah fasilitas publik.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Trader Peduli
Indonesia (TPI), Dicky Kusuma Wardhana menjelaskan, gerakan kolaborasi memutus
pandemi tersebut dilakukan guna menurunkan status level PPKM yang disandang
Metro menjelang Ramadhan.
"Rangkaian acara ini sebagai bentuk upaya untuk
sama-sama menekan angka Covid-19 di Metro, karena kita tahu bersama saat ini
Metro sedang berada di PPKM Level 3. Bapak wali kota juga mengatakan, Metro
yang tadinya level 2 saat ini masuk level 3," kata Dicky saat diwawancarai
awak media, Rabu (2/3/2022).
Pihaknya mengambil langkah dengan menggandeng TNI dan
organisasi Pers di Bumi Sai Wawai untuk mendistribusikan puluhan ribu masker
dan mensosialisasikan dampak dari paparan virus korona.
"Maka kami ambil tindakan cepat, TPI bekerja sama
dengan PWI, Kodim, dan Koramil melakukan pembagian 10.000 masker ke masyarakat
dan 110 APD untuk di setiap puskesmas demi terciptanya penurunan level, mudah-mudahan
bisa ke level 1," jelasnya.
Dicky mengaku telah melakukan koordinasi lintas sektor
demi berubahnya zona di Kota Metro. Komunitas Trader juga melakukan sterilisasi
dengan penyemprotan cairan disinfektan ke sejumlah rumah warga isolasi mandiri
(isoman).
"Kita juga selalu melakukan koordinasi demi
tercapainya penurunan level, karena saat ini penyebaran Omicron cukup mudah,
apalagi yang tak menggunakan masker. Kita juga melakukan penyemprotan
disinfektan terhadap rumah masyarakat yang sudah melakukan isolasi mandiri.
Kita juga telah masifkan pembagian APD untuk nakes, kita akan lakukan kegiatan
ini terus demi menekan angka penularan Covid-19, pokoknya sosial tanpa
batas," pungkasnya.
Dandim 0411/KM, Letkol Inf Sihono, melalui Danramil
411-01/Metro, Kapten Arm Tasman menjelaskan, kolaborasi yang dilakukan prajurit
TNI dengan lintas lembaga itu merupakan wujud komitmen untuk memutus penyebaran
Covid-19.
"Yang kita lakukan pada hari ini adalah program
dari trader berkaitan dengan posisi Kota Metro sekarang sesuai dengan instruksi
Inmendagri yang turun ke wali kota, bahwa beberapa kabupaten kota termasuk Kota
Metro sendiri, saat ini masuk ke level 3," terangnya.
Ia berharap, usai serbuan puluhan ribu masker tersebut
perilaku masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan dapat lebih massif
dan kondisi perekonomian di Kota Metro dapat kembali stabil.
"Sehingga program dari trader dengan melaksanakan
kegiatan serbuan pembagian masker 10.000 dan APD 110 diharapakan dapat membantu
menekan angka Covid-19 dan membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas demi
roda perekonomian yang stabil," harapnya.
Ketua PWI Kota Metro, Rino Panduwinata, melalui
Sekertaris, Riswan Saputra, menyampaikan komitmennya untuk menyajikan informasi
yang dapat memengaruhi masyarakat untuk meningkatkan prokes Covid-19.
"Kerjasama kita hari ini dengan TPI dan Kodim
0411/KM, bersama-sama berusaha menginformasikan kepada masyarakat bagaimana
cara menekan pandemi Covid dalam PPKM Level 3. Saya optimis dengab seluruh
elemen masyarakat, baik ormas dan PWI sendiri, dan adanya kerjasama seperti ini
saya yakin ke depan PPKM Level 3 dapat ditekan, sehingga Kota Metro kembali
berjalan dengan kondusif," bebernya.
Riswan juga mengajak seluruh pewarta di Bumi Sai Wawai
untuk terus menjaga kesehatan dan tak pernah lelah menyampaikan informasi edukatif
berkaitan dengan Covid-19.
"Jadi saya berharap kepada kawan-kawan jangan
pernah lelah memberikan informasi bagaimana cara mencegah, sehingga kota kita
bebas dari pandemi Covid-19," tandasnya.
Dari data yang dihimpun Kupastuntas.co, gerakan kolaborasi tiga lembaga itu membagikan 10 ribu masker jenis KN95, 500 Faceshild, dan 110 APD yang tersebar di 11 Puskesmas se-Kota Metro. (*)
Video KUPAS TV : BEDAIN SNEAKERS ORIGINAL dan PALSU/KW - Owner Werken Store
Berita Lainnya
-
Jaga Lingkungan Berkelanjutan, Remaja Metro Lampung Wakili Indonesia di Ajang Dunia
Minggu, 11 Mei 2025 -
Libur Waisak, Polres Metro Siaga Penuh dan Intensifkan Patroli Malam
Sabtu, 10 Mei 2025 -
Suasana Haru Warnai Pelepasan 320 Calon Jemaah Haji Asal Metro
Sabtu, 10 Mei 2025 -
BK Hentikan Proses Penanganan Laporan Dugaan Perselingkuhan Oknum DPRD Metro
Kamis, 08 Mei 2025