• Senin, 12 Mei 2025

Kisruh SAPMA-PP Metro Selesai, Ridho Mundur dari Jabatan Ketua

Minggu, 27 Februari 2022 - 18.42 WIB
5.1k

Ketua Formatur versi Karateker PW SAPMA-PP Provinsi Lampung, M. Ridho Syahputra bersama pengurus SAPMA-PP Kota Metro kubu Bramasta Anjas Baskara saat menyampaikan pernyataan sikapnya kepada media. Foto: Arby /Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Genap tujuh bulan kisruh internal kepengurusan Satuan Siswa, Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA-PP) Kota Metro akhirnya menemui titik terang. Ketua formatur M. Ridho Syahputra versi karateker pengurus wilayah SAPMA-PP Provinsi Lampung menyatakan mundur dari jabatannya.

Hal tersebut terungkap dari rekaman video pernyataan M. Ridho Saputra didampingi pengurus SAPMA-PP Kota Metro versi Ketua Bramasta Anjas Baskara.

Dalam rekaman video berdurasi 4 menit 12 detik yang diterima Kupastuntas.co, M. Ridho Syahputra menyatakan mundur dari jabatan ketua formatur lantaran sibuk dengan organisasi lain.

"Assalamualaikum, hari ini 27 Februari 2022, dengan kelegowoan hati, dengan sangat sadar saya menyampaikan bahwa saya mengundurkan diri dari formatur SAPMA-PP Kota Metro karena beberapa hal yang tidak bisa saya sampaikan disini dan saya juga melanjutkan perjuangan di organisasi lain," kata Ridho dalam rekaman video, Minggu (27/2/2022).

Dalam pernyataannya, aktivis mahasiswa itu mengembalikan kepengurusan kepada SAPMA-PP versi Bramasta Anjas Baskara.

"Maka dari itu, dikarenakan aturan organisasi yang tidak bisa merangkap jabatan, hari ini saya kembalikan kepengurusan ini kepada Bramasta Anjas Baskara selaku ketua umum SAPMA Pemuda Pancasila," tutupnya.

Dalam rekaman video tersebut, Bramasta Anjas Baskara mengapresiasi mundurnya Ridho. Ia menegaskan bahwa di Kota Metro tidak ada kepengurusan lain selain dari yang dipimpinnya.

"Saya Bramasta Anjas Baskara ketua umum pengurus cabang SAPMA Pemuda Pancasila Kota Metro menyatakan bahwa tidak ada kepengurusan SAPMA-PP lain dari kepengurusan yang saya nahkodai. Saya mengapresiasi mundurnya saudara M Ridho Syahputra," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Anjas tersebut juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) SAPMA-PP pada awal Maret mendatang.

"Kami pengurus cabang SAPMA Pemuda Pancasila Kota Metro memastikan siap menggelar Musyawarah Cabang ke empat dan juga pelantikan yang akan dilaksanakan pada hari Rabu dan Kamis pada tanggal 9 dan 10 Maret 2022 di aula hotel citra 2 Kota Metro, mudah-mudahan ini menjadi titik yang baik," pungkasnya.

Sementara saat dikonfirmasi Kupastuntas.co, M. Ridho Syahputra membenarkan kabar tersebut. Ia mengaku terpaksa mengundurkan diri lantaran aturan organisasi.

"Saya sedang berfokus juga mengurusi organisasi lain yang mana dalam AD/ART nya tidak dapat rangkap jabatan. Maka keputusan ini saya buat tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Saya juga sudah menyampaikannya dalam konferensi pers bersama pengurus SAPMA-PP Kota Metro," ucapnya melalui sambungan telepon.

Ia berharap, kepengurusan SAPMA-PP Kota Metro kedepan dapat lebih baik setelah ia mundur dari jabatan tersebut.

"Saya berharap ini menjadi awal yang baik untuk kepengurusan SAPMA-PP yang akan datang, dan saya berkomitmen untuk mendukung seluruh kegiatan yang dilakukan SAPMA PP Kota Metro," tandasnya.

Dari catatan Kupastuntas.co, kisruh internal berkaitan Muscab SAPMA-PP Kota Metro muncul ke permukaan setelah pengurus SAPMA-PP Kota Metro masa bakti 2019-2021 menuding muscab yang digelar Pengurus Wilayah (PW) adalah ilegal.

Kala itu, pada Kamis (15/7/2021) Ketua SAPMA-PP Kota Metro Bramasta Anjas Baskara menuding muscab yang tergelar pada Rabu, 14 Juli 2021 dan menghasilkan M. Ridho Syahputra menjadi Ketua terpilih tersebut adalah ilegal lantaran tidak sesuai dengan aturan yang tertuang dalam AD/ART.

Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, Muscab SAPMA-PP Kota Metro yang dilaksanakan secara daring dihadiri oleh 12 peserta yang bukan merupakan pengurus SAPMA Pemuda Pancasila dan menetapkan saudara M. Ridho Syahputra 

menjadi Formateur Terpilih. Atas dasar tersebut, pengurus SAPMA-PP Metro melayangkan gugatan ke pengurus pusat.

Pengurus SAPMA-PP Kota Metro kubu Anjas juga sempat mempertanyakan keabsahan kepengurusan SAPMA-PP provinsi Lampung. Menurutnya, ketua SAPMA-PP sepatutnya mengayomi dan membimbing para kadernya untuk dapat menjalankan organisasi dengan baik.

Sementara itu, pada Kamis (15/7/2021) Ketua PW SAPMA-PP Provinsi Lampung, Affandi Atmanegara Amir memberikan keterangan berbalik. Ia justru menilai kepengurusan di Metro tidak berkontribusi aktif dalam hal menjalankan administrasi organisasi.

Ia menyebut, Muscab yang digelarnya adalah legal dan menghasilkan M. Ridho Syahputra menjadi Ketua terpilih secara aklamasi. (*)