Sampah Muncul Lagi, Warga Hadimulyo Timur Metro Minta Pelaku Ditangkap

Tumpukan sampah yang menutupi trotoar di Jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat.
Kupastuntas.co, Metro - Tumpukan sampah di trotoar Jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat kembali terlihat. Masyarakat setempat meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Metro kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pelaku buang sampah di Metro.
Hal itu diungkapkan Rohidin warga setempat. Ia menyampaikan bahwa lokasi tersebut telah lama menjadi tempat pembuangan sampah liar.
"Udah ada sebulanan dari abis dibersihkan itu, sekarang sudah menumpuk lagi sampah itu disana. Sampah itu kalau dibiarkan begitu terus ya makin hari makin banyak, mobil sampah juga cuma lewat-lewat saja," kata dia saat diwawancarai Kupastuntas.co, Kamis (24/2/2022).
Ia mengungkapkan, tumpukan sampah itu kembali muncul setelah Pemkot melalui Satpol-PP dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tidak lagi melakukan OTT pelaku buang sampah sembarangan.
"Numpuk sampahnya sampai nutup trotoar begitu, dulu pernah di OTT sama Pol-PP dan DLH tapi ya cuma sebentar, abis itu tidak ada OTT lagi jadi orang tidak jera, sekarang banyak lagi sampah itu," ucapnya.
Hal senada diutarakan Rendy, salah seorang pengendara asal Kelurahan Hadimulyo Timur. Ia menilai OTT yang dilakukan Pol-PP bersama DLH merupakan solusi jitu menekan prilaku oknum masyarakat yang kerap membuang sampah sembarangan.
"Padahal OTT pembuang sampah sembarangan itu efektif kalau dilakukan rutin, minimal buat efek jera apalagi ini kan di pusat Kota, malu lah sampah sampai nutup trotoar dan dipinggir jalan utama ini," ujarnya.
Ia berharap, Pemkot melalui petugas terkait dapat segera melakukan pembersihan terhadap sampah liar di Jalan Pangeran Diponegoro dan kembali menerapkan OTT pelaku buang sampah.
"Harapan kita ya Pemerintah Kota ini kembali menerapkan OTT pelaku buang sampah itu, itu yang kita nilai efektif untuk membuat efek jera di masyarakat," pungkasnya.
Sementara itu, Kasat Pol-PP Kota Metro, Imron melalui Kabid Penegak Perda Yoseph Nenotaek mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan OTT pelaku buang sampah sembarangan mulai awal Maret 2022.
"Kalau sesuai dengan hasil komunikasi dengan kawan-kawan di LH mungkin awal bulan Maret akan kami lakukan lagi. Masalah OTT sampah, itu akan kami lakukan serentak di seluruh Kota Metro," ungkapnya saat dikonfirmasi Kupastuntas.co melalui sambungan telepon, Kamis (24/2/2022).
Ia mengaku telah mendapatkan laporan dari masyarakat prihal sejumlah lokasi rawan buang sampah sembarangan oleh oknum masyarakat tidak bertanggungjawab di Metro.
"Memang kami sudah mendapatkan laporan, ada beberapa lokasi yang viral juga. Kemarin Kami sudah melakukan pertemuan untuk menyambut hari Sampah nasional yang dilaksanakan besok ini," bebernya.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa Pemkot Metro beserta seluruh pegawai di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan melakukan bersih-bersih sampah liar serentak di seluruh penjuru Metro ada Jum'at (25/2/2022) mendatang.
"Sesuai dengan hasil rapat itu, kita akan melakukan bersih-bersih sampah itu hari Jum'at besok serentak se Kota Metro," tandasnya.
Sementara itu, dari pantauan Kupastuntas.co terlihat tumpukan sampah menutup akses pejalan kaki di trotoar Jl. Pangeran Diponegoro, Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat.
Ironisnya, banner larangan buang sampah yang di pasang perangkat Kelurahan setempat tepat di depan Metro Garden tersebut tidak digubris oleh pelaku buang sampah. (*)
Video KUPAS TV : PERDAGANGAN MANUSIA DIGAGALKAN
Berita Lainnya
-
Menggali Mitos Siluman Buaya Putih dan Makam Keramat di Capit Urang
Sabtu, 19 Juli 2025 -
Polisi Tangkap Kakak Beradik Terduga Pengedar Narkoba Asal Metro Pusat
Jumat, 18 Juli 2025 -
Penjualan 10 Merk Beras Diduga Oplosan Sementara Dilarang Beredar di Metro
Jumat, 18 Juli 2025 -
Sidak ke Pasar hingga Pabrik, Wakil Wali Kota Metro Temukan 10 Merk Beras Diduga Oplosan
Jumat, 18 Juli 2025