RSUD Pringsewu Rawat 23 Pasien Positif Covid-19
Kupastuntas.co, Pringsewu - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
Pringsewu saat ini tengah merawat dan mengisolasi 23 pasien terkonfirmasi virus
covid-19.
Direktur RSUD Pringsewu dr. Andi Arman mengatakan jika baru pada
minggu ini tren kasus covid-19 kembali naik sehingga pasien isolasi di RSUD
mengalami kenaikan dari yang sebelumnya hanya merawat 5 pasien kini bertambah
18 sehingga total ada 23 pasien isolasi.
"Minggu lalu kami hanya merawat 5-6 pasien isolasi, namun
minggu ini kasus mulai melonjak dan bertambah menjadi 23 pasien dan rata-rata
paling banyak pasien di usia 50 tahun ke atas dan ada satu anak usia 4 tahun
yang dirawat juga menjalani isolasi," Ucapnya, Kamis (24/2/22).
Ia menyebutkan bahwa banyak dari pasien isolasi akibat terpapar
covid-19 adalah orang yang belum melakukan vaksinasi.
"Dari data yang kita miliki 18 orang dari pasien yang
diisolasi tersebut belum divaksinasi dan 5 orang lainnya telah divaksin
sebanyak 2 kali atau sampai dosis ke 2. Sementara itu dari 23 pasien, 12 pasien
diantaranya sudah terkonfirmasi postif covid-19 berdasakan hasil swab PCR dan
11 pasien lain nya masih suspek karena hasil antigen mereka positif namun hasil
PCR nya masih kita tunggu karena tes PCR mereka kita kirim ke Bandar
Lampung," ujar nya.
Dari 23 pasien tersebut, 13 diantaranya merupakan warga asal
Pringsewu sedangkan lainnya adalah warga dari kabupaten lain seperti Kabupaten
Tanggamus, Pesawaran, Pesisir Barat dan Lampung Tengah.
"Kami juga menerima rujukan dari wilayah lain termasuk dari
daerah barat," Jelas nya.
dr. Andi melanjutkan jika ke pasien-pasien isolasi tersebut
sebelum menjalankan isolasi mengalami gejala demam dan sesak.
"Rata-rata bergejala semua dan gejala nya yaitu mengalami
demam dan sesak. Untuk merawat pasien dengan kondisi tersebut kita telah menggunakan
oksigen kepada mereka dan alhamdulillah saturasi sudah membaik dan diatas 94
persen," lanjut nya.
Dari 23 pasien isolasi tersebut 9 diantaranya memiliki penyakit
bawaan (komorbid) seperti kencing manis, penyakit jantung, TBC dan darah
tinggi. Sedangkan pasien lain nya masih belum diketahui apakah memiliki
komorbid atau tidak.
Sementara itu, untuk mengatasi lonjakan kasus covid-19 di
Pringsewu, RSUD Pringsewu telah menambahkan 41 tempat tidur (bed) guna
menampung serta merawat pasien covid-19 apabila kasus kembali meningkat di bumi
jejama secancanan.
"Sekarang kita menyediakan 41 tempat tidur untuk
mengantisipasi lonjakan covid-19 apabila kasus kembali meningkat dan tempat di
sini tidak cukup maka kita akan memberdayakan Rumah Sakit (RS) darurat covid-19
yang berlokasi di RS lama karena di sana memiliki kapasitas 50 tempat
tidur," jelasnya.
"Kita juga telah mempersiapkan obat-obatan kita data,
fasilitas sarana prasarana juga kita data, kemudian ruang tempat tidur isolasi
juga kita siapkan hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan
covid-19," papar nya.
Ia menghimbau pada masyarakat untuk terus menerapkan protokol
kesehatan ketat saat beraktifitas serta segera melakukan vaksinasi karena
dengan begitu penyebaran virus covid-19 bisa ditekan.
"Kunci nya dengan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi. Karena banyak pasien yang dirawat sekarang itu karena mereka belum melakukan vaksinasi. Mereka yang sudah vaksin resiko mengalami penularan nya bisa lebih kecil. Setidak nya dengan vaksinasi kita telah melindungi diri dari covid-19," Imbau nya. (*)
Video KUPAS TV : DPD PBB Lampung Bersama PMI Gelar Donor Darah
Berita Lainnya
-
Gerebek Balap Liar di Pringsewu, Polisi Amankan 446 Pemuda dan Sita 292 Motor
Minggu, 02 Februari 2025 -
Marindo Tunjuk Andi Purwanto Sebagai PLH Sekda Pringsewu
Kamis, 30 Januari 2025 -
Kejari Geledah dan Segel Ruang Kerja Sekda Pringsewu Pasca Ketua LPTQ Jadi Tersangka Dugaan Korupsi
Kamis, 30 Januari 2025 -
Kejari Tetapkan Sekda Pringsewu Sebagai Tersangka Korupsi Dana Hibah LPTQ
Kamis, 30 Januari 2025