Kupastuntas.co, Way Kanan - Mulai hari ini penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau kartu sembako dialihkan menjadi bantuan langsung tunai di kantor pos.

Perubahan itu berdasarkan arahan Presiden RI Joko Widodo dan Kementerian Sosial untuk menyalurkan BPNT/Kartu Sembako secara tunai melalui PT Pos Indonesia.

Salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Warga Kecamatan Banjit, Sukirman menyambut baik, pasalnya dengan pemberian secara tunai penerima bisa langsung memilih jenis sembako dan kebutuhan yang bisa dibeli secara langsung.

"Selama ini kita tidak bisa memilih jenis apa yang akan dibelikan karena sudah berbentuk paket sembako," ujar Sukirman, saat memberikan keterangan, Rabu (23/02/2022).

Menurutnya, dengan pembagian dalam bentuk uang tunai, tidak ada lagi kendala paket yang tidak sesuai dengan juklak juknis, dimana di beberapa tempat ditemui adanya beras yang tidak sesuai standar kualitas, atau pun telur yang pecah atau busuk.

"Tapi yang menjadi kendala bagi kami jika aturan baru tersebut terlaksana, ada jarak kampung ke kantor posnya jauh, maka perlu dipikirkan mekanisme penyaluran misalnya petugas yang datang kekampung untuk penyaluran BPNT," ungkapnya.

Kepala Pos indonesia cabang Blambangan Umpu, Setio Adi mengatakan, hari ini ada 2 kecamatan dan 5 Kampung yang dapat mengambil atau mencairkan bantuan uang tunai di kantor pos.

"2 kecamatan dan 5 kampung ini ada 2.250 KPM yang bisa mengambil bantuan berupa uang tunai sebesar  Rp600.000 per tiga bulan," ujarnya, saat memberikan keterangan di ruang kerjanya.

Sementara Koordinator Kabupaten (Korkab) PKH, Pebri mengatakan, tahun ini memang penyerahan bantuan akan dilakukan dalam bentuk uang tunai, berbeda dengan tahun sebelumnya.

"BPNT kan sebelumnya disalurkan melalui warung dalam bentuk non-tunai, sekarang disalurkan uang tunai Rp600 ribu," ungkapnya.

Pebri berpesan, masyararakat yang kesulitan atau ada kendala bisa dibantu oleh petugas petugas pendamping yang ada setiap lokasi pendamping di kantor pos. (*)

Video KUPAS TV : INDOMART GUNAKAN SISTEM KUPON, CALON PEMBELI MINYAK GORENG KECEWA