Diduga Kurangi Takaran, SPBU di Pengajaran Balam Diperiksa Polisi

Petugas kepolisian saat mengecek takaran ulang BBM, Kamis (17/2/2022). Foto : Martogi/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ada indikasi kecurangan takaran, SPBU di Jalan Wolter
Monginsidi, Pengajaran, Teluk Betung Utara, Bandar Lampung (Balam) diperiksa polisi, Rabu (16/2/2022) sekira
pukul 18.00 WIB.
Kapolsek
Teluk Betung Utara, Kompol Robi B Wicaksono mengatakan, mendapatkan laporan dari warga
terkait adanya indikasi kecurangan dalam pengisian BBM di salah satu SPBU
Bandar Lampung.
"Temuan
di SPBU tadi, kita mendapatkan laporan dari konsumen bahwa ada ketidaksesuaian
jumlah liter yang dibeli dengan hasil yang didapat. Setelah mendapat laporan, kita
langsung turun ke lapangan dengan anggota kemudian dilakukan pengecekan dari 10
liter yang dibeli, ternyata ada kekurangan 0,8 liter sekian," katanya.
Robi
menjelaskan, korban melapor setelah tiga kali membeli di SPBU tersebut
dan dari ketiga kali pembelian ukurannya tidak sesuai.
"Korban
melaporkan bahwa ini yang ketiga kalinya, memang pada saat pertama membeli
sudah ada kecurigaan tapi tidak bisa membuktikan. Kemudian, pada pembelian
ketiga, dia buktikan membeli menggunakan jerigen dan kemudian dilakukan
pengukuran ulang ternyata memang terdapat pengurangan," ucapnya.
Robi
menambahkan, untuk tindakan selanjutnya, pihaknya akan melakukan pengembangan lebih
lanjut dan mengumpulkan lagi bukti-bukti serta pemeriksaan terhadap korban juga
saksi.
"Untuk
kadar BBMnya membutuhkan tenaga ahli, jadi kita tidak bisa karena itu bukan
keahlian kita. Nanti kita tetap meminta keterangan dari tenaga ahli untuk kadarnya," terangnya.
Robi
menambahkan, kalau nanti ada kesalahan terkait dengan UU Konsumen, pihaknya akan
menindaklanjuti.
"Tentunya
kita akan melakukan langkah-langkah sampai betul-betul menemukan bukti yang
tepat untuk menentukan tindak pidana," ujarnya.
Dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya akan
mengembangkan ke lokasi lain terkait indikasi kecurangan kadar BBM.
"Tadi yang kita temukan hanya di satu titik itu saja, nanti kita kembangkan lebih lanjut apakah ada di tempat lain," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : HANYA 2 MENIT, MALING SIKAT MOTOR PENDETA DI HALAMAN GEREJA
Berita Lainnya
-
Wujud Kontribusi ke Negara, PLN Setor Rp65,59 Triliun Lewat Dividen, Pajak, dan PNBP
Kamis, 19 Juni 2025 -
Penetapan Tersangka Agus Nompitu Dibatalkan, Alat Bukti Lemah Hingga Lambatnya Penanganan Jadi Pertimbangan Hakim
Kamis, 19 Juni 2025 -
Kemendikdasmen Terjunkan Tim Pemantau Proses SPMB di Sekolah
Kamis, 19 Juni 2025 -
Tiga Lift Rusak, Warga dan Pegawai Pemkot Terpaksa Naik Tangga hingga 12 Lantai
Kamis, 19 Juni 2025