Rusak Parah, Jalan Poros Majapahit Punggur Bakal Dibangun Rigid Beton Sepanjang 7 KM

Tampak jalan rusak di Kampung Majapahit yang ditambal seadanya oleh warga setempat agar masih dapat dilewati kendaraan. Foto: Towo/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Jalan poros Kampung Majapahit sampai Kampung Astomulyo Kecamatan Punggur rusak parah, kerusakan jalan tersebut disebabkan banyak kendaraan besar yang melewati jalan dua kampung itu akibat putusnya Jembatan Belau di Kampung Buyut Ilir Kecamatan Gunung Sugih yang terkena banjir.
Di beberapa ruas jalan Majapahit usai jalan rigid
sepanjang 200 meter didapati jalan rusak parah bahkan ditemukan lubang
kedalaman mencapai 50 cm, dengan lebar ada yang sampai 2 meter. Warga pun
secara swadaya menambal jalan dengan material seadanya agar jalan masih dapat
dilalui kendaraan.
"Inisiatif kita memperbaiki jalan agar bisa di
lewati kendaraan besar, terutama truck agar lebih mudah lewat saja, namun ini
hanya sementara," kata Feri warga Majapahit. Senin (7/2/22).
Selain itu ruas jalan di kampung Astomulyo Dusun 8 juga
rusak parah, kondisinya hampir sama dengan di kampung Majapahit.
Salah satu sopir yang melintasi jalan itu, Eko
mengatakan, kondisi jalan Majapahit memang kondisinya rusak parah, namun tidak
semuanya rusak kurang lebih 500 meter yang rusak parah.
“Kita meminta pemerintah daerah segera lakukan perbaikan agar
tidak makin melebar kerusakannya, dan juga kalau bisa jangan pakai aspal hotmix,
lebih baik rigid beton, karena kekuatannya akan baik, beda dengan hotmix hanya hitungan
bulan sudah rusak kembali,” katanya.
Anggota DPRD Lamteng Komisi III, Slamet Anwar, mengatakan
belum tahu jalan tersebut masuk anggaran atau tidak di tahun 2022, kalau
kondisinya rusak seharusnya bisa di anggarkan oleh pemerintah daerah.
“Kita juga masih buat jadwal untuk memanggil Dinas Bina
Marga untuk hearing anggaran tahun ini, mana saja jalan poros di Lampung Tengah
yang akan di bangun,” paparnya.
Sementara itu Camat Punggur, Siwantoro mengungkapkan
dirinya telah meminta bantuan beberapa perusahaan untuk menimbun jalan rusak
dengan batu sabes.
“Kalau tidak kita timbun dengan sabes bisa putus jalannya,
karena rusaknya sudah parah, kerusakan jalan ini disebabkan banyaknya arus
kendaran lewat Punggur sejak jembatan Buyut Ilir putus, sehingga kendaraan
besar lewat Simpang Majapahit semua,” katanya.
"Tahun ini akan dibangun rigid beton sepanjang 7 KM, antara Majapahit Punggur, melaui anggaran APBD Lampung Tengah," kata Camat. (*)
Video KUPAS TV : MALING UANG DI TOKO BUSANA METRO UNTUK BIAYA RESEPSI
Berita Lainnya
-
Pemkab Lamteng Gelar Gerakan Pangan Murah, Stabilkan Harga Selama Ramadan
Selasa, 18 Maret 2025 -
Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Lamteng Nyaris Diamuk Massa
Senin, 17 Maret 2025 -
Dishub Lamteng Perbaiki Panel PJU di Samsat, Jaga Kelancaran Jalur Lintas Sumatera
Senin, 17 Maret 2025 -
Polisi Tembak Residivis Curanmor di Lampung Tengah
Minggu, 16 Maret 2025