Minyak Goreng Langka, Satgas Pangan Bandar Lampung Sidak ke Gudang Retail
Satgas pangan Kota Bandar Lampung saat melakukan sidak ke beberapa gudang toko retail, di kota setempat, Senin (7/2/2022). Foto : Sri/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar
Lampung - Mendapat laporan dari masyarakat atas
langkanya minyak goreng dengan harga eceran tertinggi yang telah ditetapkan, Satgas
Pangan Kota Bandar Lampung langsung melakukan sidak ke beberapa gudang toko
retail di kota setempat, Senin (7/2/2022).
Plh Sekretaris
Daerah Kota Bandar Lampung, Tole Dailami mengatakan, sidak ini guna mengecek
stok minyak goreng dan memastikan program penerapan HET minyak goreng oleh
pemerintah pusat tersalurkan dengan baik.
"Ini
juga merupakan tindaklanjut keluhan masyarakat yang selalu kesulitan
mendapatkan minyak goreng dengan harga murah di toko-toko retail yang ditunjuk
oleh pemerintah pusat untuk menyalurkan minyak goreng dengan HET Rp14.000 perliternya,"
ujarnya.
Pengecekan
ke beberapa gudang retail tersebut memastikan tidak adanya penimbunan minyak
goreng yang saat ini tengah mengalami kelangkaan.
"Dari
hasil sidak, kita temukan ada dua faktor yang mengakibatkan minyak goreng
mengalami kelangkaan, yaitu menurunnya pasokan dari suplier sejak awal Nataru
dan langkanya CPO yang menjadi bahan baku minyak goreng," ungkapnya.
Oleh karena
itu, nantinya pemkot juga akan melaporkan kepada pemerintah pusat mengenai
temuan yang didapatkan oleh satgas pangan perihal faktor penyebab terjadinya
kelangkaan minyak dengan harga murah di Bandar Lampung.
“Kita mengimbau
kepada masyarakat agar tidak melakukan panic buying, karena pemerintah saat ini
sedang mencarikan solusi terkait kelangkaan minyak goreng dengan harga
murah," katanya.
Manager Gudang
Warehouse Alfamart Lampung, Muhammad Yafiz menyampaikan, pihaknya sama sekali
tidak mengalami kendala pendistribusian minyak goreng dengan harga murah.
"Namun
terjadi penurunan pasokan dari suplier hingga 60 persen, ini sejak desember
tahun lalu menjadi penyebab alfamart kewalahan menangani permintaan pasar yang
tinggi," ujarnya.
Ia menambahkan,
dalam dua hari terakhir alfamart dan indomaret telah menerima kiriman minyak
goreng dari suplier.
"Jadi kita siap untuk menyalurkan ke retail-retail yang ada di Bandar Lampung dalam kurun waktu dua sampai tiga hari kedepan," tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Pengamanan Nataru di Bandar Lampung Diperketat, Polisi Turunkan Personel Berseragam hingga Intel Lapangan
Senin, 22 Desember 2025 -
Nataru 2025, Damkar Bandar Lampung Siagakan Armada dan 97 Personel Nonstop
Senin, 22 Desember 2025 -
Direksi dan Relawan PLN Turun Langsung Pastikan Percepatan Pemulihan Fasilitas Umum di Aceh
Senin, 22 Desember 2025 -
BATIQA Hotel Lampung Hadirkan Promo New Year’s Eve Dinner Meriah Sambut Pergantian Tahun 2026
Senin, 22 Desember 2025









