• Selasa, 01 Oktober 2024

Warga Way Kanan Keluhkan Minyak Goreng di Atas Rp14.000, Ini Tanggapan Disperindag

Rabu, 02 Februari 2022 - 09.23 WIB
141

Situasi pasar tradisional di Kabupaten Way Kanan saat dikunjungi masyarakat setempat, Rabu (2/2/2022). Foto : Rahman/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co,Way Kanan – Masyarakat Way Kanan mengeluhkan harga minyak goreng yang masih diatas HET yaitu Rp14000 di pasar maupun warung serta minimarket wilayah setempat.

Salah satu warga Way Kanan,Nur mengatakan, dirinya sudah mengetahui kalau harga sudah turun jadi 14 ribu, sebagaimana yang telah ditetapkan pemerintah melalui Menteri Perdagangan.

"Akan tetapi harga tersebut belum stabil, saya tadi kepasar,  harga masih Rp17 ribuan,"ujarnya saat memberikan keterangan, Rabu (02/02/2022).

Nur berharap, harga bisa turun sesuai dengan ketetapan pemerintah saat ini.

"sekarang saja harga di warung dan di pasar sama masih diatas ketetapan pemerintah, sedangkan di retail modern harga sudah turun, tetapi barangnya yang langka," jelasnya.

Salah seorang pedagang yang ditemui dipasar, Nurhayati mengaku, sudah mendengar pengumuman ketetapan harga dari pemerintah untuk standar harga minyak goreng yaitu Rp14.000.

"Harga Rp14.000 kata pemerintah, tapi barangnya saat ini tidak ada. Kalau toko- toko banyak stok, kita juga ada barangnya. Saya beli minyak goreng premium saja Rp15.000, jadi kalau saya jual sesuai ketetapan, saya rugi" ujarnya. 

Ia mengungkapkan, para pedagang sulit mencari stok minyak goreng premium karena stok di distributor dan toko besar tidak tersedia.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Way Kanan melalui Kabid Perdagangan, Yeni Triyana mengatakan, ketersediaan barang saat ini kosong untuk sebagian minimarket di Kabupaten Way Kanan. 

"Kita sudah berkoordinasi ke Indomarko dan pihak Bimoli sendiri, tapi memang belum ada pengiriman kembali," ungkapnya.

Yeni mengatakan, Disperindag sudah sidak harga minyak goreng ke para pedagang di pasar, salah satunya Pasar Gunung Katun dan minimarket setempat.

"Berdasarkan pantauan dan fakta kita dilapangan kemaren harga masih tidak sesuai dari harga ketetapan pemerintah, alias masih tinggi, padahal pemerintah sudah menetapkan harga minyak goreng premium yaitu Rp14.000," ujarnya.

Yeni mengatakan, terkait harga, pihaknya sudah mensosialisasikan kepada para pedagang untuk berkomunikasi dengan pemasok. 

 "Alasan para pedagang karena mereka masih beli dengan harga tinggi saat pembelian stok lama, padahal dua minggu yang lalu,  sudah kami sosialisasikan untuk segera berkomunikasi langsung dengan pemasok, untuk sekarang baru sebagian pedagang yang menerapkan," tutupnya. (*)


Video KUPAS TV : BEDAIN SNEAKERS ORIGINAL dan PALSU/KW - Owner Werken Store



Editor :