• Selasa, 10 Juni 2025

Dua Pasien Omicron Meninggal, Dinkes Lampung Rutin Kirimkan Sampel WGS

Minggu, 23 Januari 2022 - 18.28 WIB
381

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana. Foto: Doc/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kementerian Kesehatan mencatat terdapat dua kasus positif Covid-19 varian omicron yang dinyatakan meninggal dunia. Kedua kasus tersebut merupakan pelaporan fatalitas pertama di Indonesia akibat varian baru yang memiliki daya tular tinggi.

Guna mengantisipasi hal tersebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung mengaku jika pihaknya secara rutin mengirimkan sampel Whole Genome Sequencing (WGS) untuk memastikan apakah varian omicron telah terdeteksi di daerah setempat.

"Setiap kasus konfirmasi positif Covid-19 kita selalu kirim WGS nya. Hal tersebut bertujuan untuk melihat perkembangan kasus omicron yang ada di Lampung," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana saat dimintai keterangan, Minggu (23/1/2022).

Ia melanjutkan, dari beberapa sampel WGS yang ia kirimkan ke Litbangkes, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan apakah ada sampel yang terkonfirmasi positif Covid-19 dengan varian omicron.

"Namun biasanya kalau dia negatif tidak diberitahu. Tapi kalau positif diberitahu supaya kita lebih waspada dan hati-hati. Omicron fatalitas lebih kecil, hanya penyebaran nya cepat," lanjutnya.

Ia juga mengungkapkan jika pihaknya siap menambah kapasitas tempat tidur guna mengantisipasi adanya penambahan kasus akibat persebaran Covid-19 varian omicron.

"Kita siap untuk menambah kapasitas tempat tidur. Karena memang saat ini tempat tidur terus dikurangi karena pasien yang dirawat juga tidak banyak. Namun kalau dibutuhkan maka akan disiapkan," terangnya. 

Sementara Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek, Lukman Pura mengaku, pihaknya siap menambah kapasitas tempat tidur sebesar 30 persen dari total tempat tidur yang dimiliki rumah sakit plat merah itu.

"Itu bagian dari strategi. Jika memang dibutuhkan kami siap untuk menambah tempat tidur sebesar 30 persen dari kapasitas. Saat ini tempat tidur yang ada di rumah sakit ada 625 unit," ujar Lukman. (*)


Video KUPAS TV : EMBUNG SENILAI 800 JUTA JEBOL, AKSES WARGA TERHAMBAT