• Rabu, 27 November 2024

Tahun 2022, Pesibar Targetkan PAD Sektor Pajak Rp 11,6 Miliar

Senin, 17 Januari 2022 - 13.10 WIB
183

Kepala Bidang Pajak Nora Elisa, saat dikonfirmasi, Senin (17/1/2022). Foto: Echa/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Tahun 2022, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pesisir Barat (Pesibar) menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak sebesar Rp11.667.400.830 (Rp11,6 miliar), atau mengalami kenaikan sebesar Rp726.945.530 dari tahun sebelumnya.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pesisir Barat Gunawan, melalui Kepala Bidang Pajak Nora Elisa mengatakan, target tersebut lebih besar dari target tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp10.940.455.300.

"Target kita mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya karena memang kita yakin pada tahun 2022 ini Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita khususnya dari sektor pajak bisa lebih kita maksimalkan dari tahun sebelumnya," kata Nora, saat dikonfirmasi kupastuntas.co, Senin (17/1/2022).

Dilanjutkan, faktor lain yang menyebakan peningkatan jumlah target realisasi pajak tersebut dikarenakan mulai melandainya kasus Covid-19 di wilayah setempat yang diharapkan berdampak pada mulai stabilnya perekonomian, khususnya di Pesisir Barat.

"Target realisasi pajak tersebut bersumber dari 15 objek pajak yang ada di Pesisir Barat yang kita harapkan bisa mendongkrak PAD kita dalam upaya meningkatkan perekonomian dan pembangunan di Negeri Para Sai Batin dan Ulama," jelasnya.

Nora merincikan, 15 objek pajak tersebut yaitu :

  1. Pajak Hotel Target Rp99.000.000
  2. Pajak Losmen Rp99.000.000
  3. Pajak Restoran Rp847.000.000
  4. Pajak Rumah Makan Rp44.000.000
  5. Pajak Warung Makan Rp26.400.000
  6. Pajak Kafetaria Rp500.830
  7. Pajak Reklame Rp88.000.000.
  8. Pajak Penerangan Jalan Rp3.850.000.000
  9. Pajak BPHTB Rp660.000.000
  10. Pajak Galian C Rp220.000.000
  11. Pajak Parkir Rp30.000.000
  12. Pajak Sarang Burung Walet Rp16.500.000
  13. Pajak Hiburan Rp11.000.000
  14. Pajak Air Bawah Tanah Rp11.000.000
  15. Pajak Bumi dan Bangunan Rp5.665.000.000

Dari total target tersebut saat ini baru terealisasi sebesar Rp86.249.658 atau 0,74 Persen dari total keseluruhan target objek pajak.

Ia juga berharap kedepan realisasi PAD khususnya dari sektor pajak bisa terealisasi secara maksimal, guna membantu perekonomian dan pembangunan di Pesisir Barat yang selama ini ikut terdampak akibat adanya pandemi Covid-19. (*)


Video KUPAS TV : DIDUGA KORUPSI DANA 55 MILIAR, STATUS KONI JADI PENYIDIKAN UMUM