Kupastuntas.co, Bandar Lampung -Terkait gempa yang terjadi sore tadi di wilayah Kota Bandar Lampung, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung, Syamsul Rahman mengimbau masyarakat hubungi BPBD jika ada bangunan yang retak.

“Sampai saat ini kita belum ada laporan terkait kerusakan baik dari kecamatan maupun kelurahan akibat gempa tadi,” kata Syamsul Rahman saat dihubungi Kupastuntas.co, Jumat (14/1/2022).

Namun, Syamsul mengimbau masyarakat jika melihat ada bangunan yang retak akibat gempa segera menghindar dan melaporkan ke kelurahan setempat atau langsung ke BPBD kota dengan nomor 0721 252741.

“Kalau ada bangunan retak jangan didekati, langsung saja melapor ke kami,” imbuhnya.

Ia juga mengatakan bahwa masyarakat tidak perlu panik. Namun jika memang ada gempa susulan, masyarakat harap diminta untuk segera ke luar rumah dan menuju ke ruang terbuka.

“Karena gempa susulan tidak bisa di prediksi, kalau menurut BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika), tadi ada gempa susulan satu kali cuma kecil,” ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa gempa kedua hanya berkisar antara 2-3 skala richter saja dan terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.

“Kalau yang kedua tadi sekitar mendekati pukul lima sore, dan berdasarkan BMKG juga dikatakan bahwa ini tidak berpotensi tsunami. Namun masyarakat tetap diminta waspada,” ujarnya.

Sebelumnya Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika melaporkan bahwa telah terjadi gempa atau pergeseran lempeng bumi pada pukul 16.05 WIB, 52 km Barat Daya dari Sumur, Banten.

Gempa dengan kekuatan magnitudo 6,7 skala richter ini terjadi di kedalaman 10 kilometer dibawah permukaan air laut. (*)