Pemkot Cetakan 74 e-KTP untuk Napi di Lapas Kelas I Bandar Lampung

Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat dimintai keterangan. Foto : Rohmah/Kupastuntas.co
Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung mencetakkan sebanyak 74 e-KTP kepada warga binaan Pemasyarakatan di Lapas Kelas I Bandar Lampung.
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan bahwa hal ini dilakukan oleh pemkot karena napi tidak dapat mengurus sendiri pencetakan atau perekaman KTP-nya ketika masih di dalam lapas.
“Pada intinya kami siap membantu apa yang dibutuhkan di Lapas Kelas I Bandar Lampung. Mudah-mudahan lapas kelas 1 dapat mengakuratkan datanya khusus warga Bandar Lampung,” kata Eva Dwiana di Lapas I Bandar Lampung, Rabu (5/1/2021).
Ia juga mengatakan bahwa untuk vaksinasi, pemkot akan terus membantu pemasokan vaksin untuk napi di lapas kelas I.
“Untuk vaksin kita akan terus bantu vaksin disini. Bapak bilang masih banyak kabupaten lain yang belum divaksin, kalau kami diminta, kami siap bantu vaksin,” ungkapnya.
Kepala Lapas Kelas I Bandar Lampung, Maizar mengatakan bahwa dari seluruh warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas I Bandar Lampung yang berjumlah total 1073 orang, hanya 750 WBP yang memiliki KTP.
“Sedangkan yang tidak memiliki e-KTP itu ada 323 WBP. Rata-rata warga binaan yang tidak mempunya NIK atau KTP ini karena latar belakang atau tempat tinggal yang jauh,” kata Maizar di acara penerimaan e-KTP tersebut, Rabu (5/1/2021).
“Untuk masyarakat Bandar Lampung yang belum ada 30 napi, di Provinsi Lampung ada 181 napi, dan di luar Provinsi Lampung ada 112 orang dan mereka belum melakukan perekaman,” lanjutnya.
Ia menjelaskan bahwa rata-rata napi yang tidak memiliki KTP ini sengaja tidak membawa KTP ketika melakukan aksi kejahatan sehingga ketika ditangkap, tidak ada kartu identitas yang dibawanya.
“Sedangkan rumah dia jauh, atau ada juga yang disini pakai namanya alias, jadi mau kita cari data NIKnya juga sulit,” ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa kendala yang dihadapi lapas ketika napi tidak memiliki KTP adalah saat mau vaksinasi, atau pendataan untuk pemilihan umum (pemilu).
“Kami berharap pemkot juga nantinya bisa memprioritaskan yang belum melakukan perekaman KTP. Saat ini kami masih disibuk kan dengan vaksinasi dan kepemilikan KTP ini memang penting,” tutupnya.
Ade Panca, salah satu napi asal Bandar Lampung yang menerima e-KTP mengungkapkan bahwa dirinya merasa terbantu dengan adanya program pemkot yang mencetakkan dan mengantarkan KTP ini kepada mereka.
“Karena kita kan tidak bisa ngurus kesana, tapi saya sudah pernah perekaman, saya buat lagi karena yang sebelumnya hilang. Disini kita ajukan mau buat KTP,” katanya. (*)
Video KUPAS TV : RUMAH DAN LAHAN WARGA LAMSEL TERENDAM BANJIR
Berita Lainnya
-
YBIL Gugat PT Bumi Persada Langgeng ke PN Tanjung Karang atas Sengketa Lahan di Kemiling
Selasa, 06 Mei 2025 -
8000 Ijazah Belum Diambil, Disdikbud Lampung Godok Rencana Diantar Langsung
Selasa, 06 Mei 2025 -
Badan Gizi Nasional: Dapur MBG Tingkatkan Gizi Siswa dan Buka Peluang Kerja di Lampung
Selasa, 06 Mei 2025 -
Pansus Tata Niaga Singkong Ancam Sanksi Tegas Perusahaan Langgar Instruksi Gubernur
Selasa, 06 Mei 2025