• Selasa, 06 Mei 2025

Masih Sepi Pembeli, Sewa Gratis Lapak Pasar SMEP Akan Diperpanjang 3 Bulan

Rabu, 05 Januari 2022 - 17.30 WIB
1.2k

Walikota Bandar Lampung, Eva Dwianasaat diwawancarai di Gedung Semergou Kantor Pemkot setempat, Rabu (5/1/2022). Foto: Rohmah/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dikarenakan masih sepi pembeli, Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana berencana memperpanjang sewa gratis Pasar SMEP selama tiga bulan.

Sejak Pasar SMEP dibangun kembali dan ditempati oleh para pedagang sekitar tiga bulan yang lalu, para pedagang mengaku bahwa pasar SMEP masih relatif sepi.

Sebelumnya diberitakan penghasilan para pedagang ini menurun pasca pindah dari lapak semula yaitu di pinggir Jalan Batusangkar.

Baca juga: Pasar Smep Masih Sepi, Pedagang Ragu Lanjutkan Sewa Lapak

Para pedagang menduga, Pasar SMEP masih sepi karena masih ada pedagang yang belum menempati lapak. Selain itu di pinggir Jalan Imam Bonjol juga masih banyak pedagang amparan sehingga pembeli cenderung memilih berbelanja di luar dari pada di dalam Pasar SMEP.

Mendengar keluhan pedagang Pasar SMEP tersebut, Eva Dwiana mengatakan akan menambah masa sewa gratis untuk pedagang Pasar SMEP selama tiga bulan.

“InsyaAllah kita perpanjang tiga bulan,” kata Eva Dwiana, saat diwawancarai di Gedung Semergou Kantor Pemkot setempat, Rabu (5/1/2022).

Ia juga mengatakan bahwa Ia akan melakukan rapat bersama dinas-dinas yang terkait untuk membahas solusi agar Pasar SMEP kembali ramai.

“Nanti bersama dinas perdaganagn dan perindustrian, bunda mau panggil dulu mereka, kita diskusikan untuk cari caranya supaya masyarakat mau datang kesana dan bagaimana caranya supaya Pasar SMEP bisa kembali seperti semula,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol meminta para pedagang yang sudah terdata untuk menempati kios dan lapak yang tersedia.

“Karena kalau pedagang ramai, Insya Allah pengunjung juga ramai. Sebenarnya SMEP ini malam juga kan beroperasi mulai pukul 01.00-07.00 WIB, dan cukup ramai kalau malam,” ungkapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa untuk kios atau lapak yang tidak segera ditempati maka akan dialihkan kepada pedagang lain yang mau menempati. (*)


Video KUPAS TV : RUANG KEUANGAN DISDUKCAPIL TERBAKAR