DPRD Minta Pemprov Lampung Fokus Pembangunan Infrastruktur Tahun 2022

Wakil Ketua I DPRD Provinsi Lampung, Elly Wahyuni, saat memberikan sambutan pada acara refleksi akhir tahun kinerja Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Tahun 2021, di Mahan Agung, Rumah Dinas Gubernur Lampung, Senin (27/12/2021). Foto: Ria/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung, meminta kepada pemerintah daerah setempat untuk fokus terhadap pembangunan infrastruktur jalan di tahun anggaran 2022 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua I DPRD Provinsi Lampung, Elly Wahyuni, saat memberikan sambutan pada acara refleksi akhir tahun kinerja Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Tahun 2021, yang berlangsung di Mahan Agung, Rumah Dinas Gubernur Lampung, Senin (27/12/2021).
"Harapannya pada tahun 2022 mendatang pembangunan infrastruktur jalan lebih difokuskan lagi dan merata di semua daerah. Pembangunan yang merata tersebut sebagai wujud dalam mendorong pertumbuhan ekonomi didaerah," kata Elly.
Ia melanjutkan, perbedaan pembangunan antardaerah dapat menyebabkan terjadinya kesenjangan kesejahteraan serta kemajuan daerah terutama antara daerah perkotaan dan pedesaan.
"Maka pemerataan pembangunan harus dilakukan. Mengingat masyarakat Lampung banyak yang berprofesi sebagai petani dan mereka semua tinggal di daerah pedesaan," lanjutnya.
Baca juga : Gubernur Lampung Arinal Paparkan Capaian Pembangunan Tahun 2021
Ia juga mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada jajaran pemerintah Provinsi Lampung yang terus melakukan pembangunan meskipun ditengah masa pandemi Covid-19.
"Kepemimpinan Gubernur di uji dengan musibah pandemi Covid-19. Namun Alhamdulillah saat ini persebarannya sudah sangat melandai. Kami dari DPRD memberikan apresiasi atas semua capaian yang sudah diperoleh serta komunikasi yang terus terjalin dengan baik," tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengungkapkan, capaian kinerja infrastruktur tingkat pelayanan infrastruktur dasar pada tahun 2019 berada di angka 88,90 persen, sementara di tahun 2020 mengalami peningkatan menjadi 90, 21 persen.
"Pemprov juga menargetkan penanganan jalan status provinsi melalui dana APBD 2021 sepanjang 54,2 Km. Meskipun sempat mengalami kendala recofusing anggaran, kemantapan jalan di awal tahun 2021 mengalami peningkatan dari sebelumnya 74,41 persen menjadi 76,04 persen," ungkap Arinal.
Selain itu, Pemprov Lampung juga telah mengajukan pinjaman dana sebesar Rp569 miliar ke PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) untuk melakukan perbaikan beberapa ruas jalan yang dapat menggerakkan perekonomian masyarakat.
"Dana yang kita ajukan ke PT SMI, semua untuk mendukung pembangunan jalan prioritas. Ada beberapa ruas yang akan ditangani menggunakan dana pinjaman tersebut," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : JEMBATAN WAY GEBANG PESAWARAN AMBROL DIGUYUR HUJAN
Berita Lainnya
-
Polresta Bandar Lampung Ungkap 24 Kasus Narkoba Selama April, Amankan 28 Tersangka
Jumat, 02 Mei 2025 -
Upacara Hardiknas 2025, Kepala MAN 2 Nauval: Bentuk Penghormatan Terhadap Pahlawan Pendidikan
Jumat, 02 Mei 2025 -
Manfaatkan Program Pemutihan, Ratusan Wajib Pajak Padati Dua Mall di Bandar Lampung
Jumat, 02 Mei 2025 -
Pemutihan Pajak Dimulai, Gubernur Lampung: Masyarakat Taat Pajak Kami Beri Parkir Gratis Selama Setahun
Jumat, 02 Mei 2025