2.663 Mahasiswa Itera Laksanakan KKN Hybrid, Pengamat: Terpenting Tujuannya Tercapai

Pelepasan 2.663 mahasiswa Itera KKN secara hybrid yang tersebar di 7 Kabupaten di Provinsi Lampung, Senin (27/12/2021). Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebanyak 2.663 mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) mulai menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara hybrid atau campuran antara KKN langsung dan dalam jaringan, yang tersebar di 7 daerah di Provinsi Lampung.
Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Sukrasno mengatakan, mahasiswa yang menjalankan KKN mulai 27 Desember 2021 sampai 31 Januari 2022, akan didampingi oleh 77 dosen pendamping lapangan.
"Kita hari ini total melepas 2.663 mahasiswa KKN Hybrid yang dilaksanakan di 154 desa yang tersebar di 7 Kabupaten di Provinsi Lampung, yakni Lampung Selatan, Mesuji, Tulang Bawang, Pringsewu, Pesawaran, Pesisir Barat dan Way Kanan," ujar Sukrasno, saat dimintai keterangan, Senin (27/12/2021).
Lanjutnya, KKN kali ini pihaknya berfokus pada program meningkatkan daya saing Sumatera melalui penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berbasis basic science, IT literacy dan tanggap bencana.
"Dengan kegiatan ini, mahasiswa mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk membantu memecahkan permasalahan yang ada melalui kerja sama dengan berbagai pihak. Saya harap KKN ini dapat memberikan manfaat baik bagi mahasiswa maupun masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan," ungkapnya.
Mahasiswa jelasnya, saat ini dituntut mampu melakukan analisa dan observasi secara langsung di lingkungan masyarakat.
"Karena perlu diketahui bahwa ilmu tidak hanya berupa dinding-dinding kelas, melainkan juga kehidupan masyarakat secara nyata,” ungkapnya.
Sementara, Pengamat Pendidikan Unila Undang Rosidin menyampaikan, KKN itu bagaimana mahasiswa bisa mengimplementasikan teori di masa bangku kuliah ke dalam praktiknya dengan masyarakat.
"Tapi walaupun KKN dilaksanakan secara hybrid, namun tetap tujuan dari pelaksanaan KKN ini bisa tercapai ini yang terpenting. Terpenting tujuannya tercapai ," kata Akademisi Unila itu.
Karena lanjutnya, dengan sekarang yang era nya sudah menggunakan teknologi, bagaimana penyampaian pesan bisa melalui Medsos dan lainnya pada masyarakat.
"Cuma saya rasa ada beberapa hal yang mahasiswa itu harus juga dipersiapkan untuk membiasakan diri berinteraksi dengan masyarakat tanpa perlu bertatap muka langsung dengan kegiatan seperti KKN ini. Maka saya respon baik dengan KKN hybrid ini," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : RUMAH DAN LAHAN WARGA LAMSEL TERENDAM BANJIR
Berita Lainnya
-
Polresta Bandar Lampung Ungkap 24 Kasus Narkoba Selama April, Amankan 28 Tersangka
Jumat, 02 Mei 2025 -
Upacara Hardiknas 2025, Kepala MAN 2 Nauval: Bentuk Penghormatan Terhadap Pahlawan Pendidikan
Jumat, 02 Mei 2025 -
Manfaatkan Program Pemutihan, Ratusan Wajib Pajak Padati Dua Mall di Bandar Lampung
Jumat, 02 Mei 2025 -
Pemutihan Pajak Dimulai, Gubernur Lampung: Masyarakat Taat Pajak Kami Beri Parkir Gratis Selama Setahun
Jumat, 02 Mei 2025