Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Palang Merah Indonesia (PMI) Bandar Lampung akan sediakan kantong darah sendiri untuk persediaan atau stok di Rumah Sakit Bandar Lampung.

Hal itu disampaikan Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat menghadiri Acara Pendidikan dan Pelatihan Korps Sukarela Kota Bandar Lampung, di Kantor PMI Kota Bandar Lampung, Selasa (7/12/2021).

"Tadi Bunda bilang sama Pak Deddy, khusus untuk PMI, kita akan sediakan kantongnya sendiri, supaya Rumah Sakit Kota dan Puskesmas tidak sibuk lagi nyari darah, jadi kalau habis, kita sudah siap di PMI Bandar Lampung,” kata Eva Dwiana.

Ia juga berharap dengan penambahan wacana tersebut, PMI Kota Bandar Lampung bisa semakin berkembang, sehingga bisa menopang kebutuhan dalam kota sebaik PMI lainnya.

“Dengan diklat di Bandar Lampung ini, semoga peserta pelatihan menjadi sukarelawan yang handal dalam melakukan tugasnya untuk menolong sesama khususnya ketika ada musibah datang,” ungkapnya.

Eva Dwiana juga berjanji akan membelikan satu unit mobil ambulance untuk dijadikan mobil pelayanan PMI Kota Bandar Lampung.

“Insya Allah jika rejeki, tidak hanya ambulance, kita akan buat kantor PMI ini menjadi 2 lantai agar bisa melayani masyarakat lebih baik lagi,” ujarnya.

Sementara Ketua PMI Kota Bandar Lampung, Deddy Amarullah mengatakan, pelatihan akan dibagi menjadi dua sesi, yaitu di dalam ruangan dan lapangan pada Jumat (10/12) nanti.

Pelatihan itu diikuti oleh 43 peserta yang terdiri dari perwakilan dari beberapa kecamatan, alumni PMR di SMA Bandar Lampung dan mahasiswa.

Ia juga membenarkan apa yang telah disampaikan walikota, bahwa PMI kota akan menyediakan kantong darah secara mandiri untuk rumah sakit kota.

“Nanti akan ada unit transfusi darah, selain itu akan kami upayakan nanti ASN Pemkot ikut serta dalam kegiatan donor darah,” ujarnya.

Lalu terkait keikut-sertaan PMI untuk mengadakan stan donor darah di UMKM Bung Karno Jalan Gatot Subroto, Deddy mengaku belum ada rencana tersebut. “Karena masih pandemi, jadi masih belum berani untuk buka stan disana,” tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : 12 MILYAR DIANGGARKAN UNTUK SISTEM IPLT BANDAR LAMPUNG