Pengamat Nilai PPKM Level 3 saat Nataru akan Berdampak Pada Pertumbuhan Ekonomi

Pengamat Ekonomi dari Central for Urban and Regional Studies (CURS), Erwin Octavianto . Foto: Doc/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pengamat Ekonomi dari Central for Urban and Regional Studies (CURS), Erwin Octavianto mengatakan, penutupan beberapa tempat usaha dan pelarangan pesta pernikahan saat PPKM level 3 pada akhir tahun 2021 mendatang, akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Lampung.
"Tapi harapannya ini pengaruhnya jangka pendek, lantaran kegiatan PPKM ini sementara hanya sampai awal Januari 2022," kata Erwin Octavianto, Senin (6/12/2021).
Baca juga : PPKM Level 3 Bandar Lampung, Tak Hanya Tempat Wisata, Bioskop dan Acara Pernikahan Ditiadakan Sementara
Menurut Erwin, pelaku usaha akan kehilangan momen pada liburan Natal dan tahun baru (Nataru). Karena, saat itu biasanya terjadi aktifitas ekonomi yang tinggi sebagai dampak dari adanya mobilitas masyarakat yang masif.
"Tapi karena disetop, maka kegiatan ekonomi itu akan tidak ada atau berkurang," ungkapnya.
Ia berharap, penerapan PPKM tidak akan terjadi berbulan-bulan seperti pada tahun 2020 lalu, agar tidak berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi secara umum. (*)
Video KUPAS TV : PENETAPAN UMK BANDAR LAMPUNG TAK SESUAI HARAPAN WALI KOTA
Berita Lainnya
-
Perputaran Uang di Bandar Lampung Expo 2025 Capai Rp2,1 Miliar
Sabtu, 19 Juli 2025 -
Rektor UIN Raden Intan Lampung Ajak Guru Profesional Laksanakan Trilogi Kerukunan Jilid II
Sabtu, 19 Juli 2025 -
Rektor UIN RIL Kukuhkan 298 Guru Profesional PPG PAI
Sabtu, 19 Juli 2025 -
Pemerhati Desak Audit Seluruh Pemegang HGU Skala Besar di Lampung, Tak Hanya SGC
Sabtu, 19 Juli 2025