Operasi Zebra Dimulai, Polres Metro Bakal Sasar Tujuh Titik Ini

Waka Polres Metro Kompol Gusti Iwan Wijaya saat mengecek kesiapan anggota dalam apel gelar pasukan operasi zebra Krakatau 2021, di halaman Mapolres setempat. Foto: Arby/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Operasi Zebra Krakatau 2021 telah
dimulai, sebanyak tujuh titik lokasi menjadi sasaran operasi petugas gabungan
yang akan berlangsung mulai tanggal 15 hingga 28 November 2021.
Kapolres Metro AKBP Yuni Iswandari Yuyun melalui Kasat
Lantas AKP I Made Sudastra mengungkapkan, terdapat empat target operasi yang
akan dilaksanakan personil Polres Metro.
"Target operasi Operasi Zebra Krakatau 2021 ada
beberapa sasaran, yaitu sasaran pada orang, benda, tempat atau lokasi dan
kegiatan. Dalam operasi zebra krakatau ini berbeda dengan operasi sebelumnya,
jadi seratus persen giat simpatik dengan mengedepankan giat edukatif, persuasif
dengan protokol kesehatan dan giat baksos," terang Kasat usai apel gelar
pasukan yang berlangsung di halaman Mapolres Metro, Senin (15/11/2021).
Dalam operasi itu, sejumlah giat akan dilakukan mulai dari tujuh
lokasi yang menjadi sasaran operasi. Tepatnya ialah lokasi taman wisata hiburan
hingga jalan utama.
"Target Operasi prioritas ada 7 titik atau tempat, yang
pertama Taman Palem Indah Metro Barat, Taman Merdeka Kota Metro, Taman Metro
Indonesia Indah atau TMII, Jalan AH Nasution Metro Timur, Jalan Ahmad Yani di
Simpang Kampus Metro Timur, Jalan P Diponegoro Metro Pusat tepat di depan
Polres dan Jalan Pattimura, Metro Utara di bundaran 28," jelasnya.
Selain tempat, operasi zebra krakatau 2021 juga akan
menyasar pengendara motor dan mobil yang tidak tertib lalulintas serta protokol
kesehatan Covid-19.
"Target pada orang, kita menyasar pengemudi kendaraan
roda dua yang tidak memakai helm dan masker. Kemudian kendaraan roda empat yang
juga tidak memakai masker dan pengunjung keramaian yang tidak memakai masker
serta tidak menjaga jarak," beber Kasat.
Target terakhir ialah pada benda dan kegiatan masyarakat.
Dua target itu disasar guna menciptakan kondusifitas dikalangan masyarakat
serta mencegah penyebaran Covid-19.
"Kemudian target pada benda yaitu kendaraan roda dua
yang menggunakan knalpot bising. Kendaraan roda empat yang over load dan over
dimension serta travel gelap. Terakhir ialah sasaran kegiatan, mengawasi dan
mengedukasi pulang pergi karyawan maupun swasta ke tempat kerja. Pulang pergi
pengemudi atau supir, pulang pergi pelajar yang tatap muka di sekolah, dan
terakhir ialah aktivitas masyarakat di jalan," pungkasnya.
Sementara itu saat membacakan amanat Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno, Waka Polres Metro Kompol Gusti Iwan Wijaya menegaskan bahwa pelaksanaan Operasi Zebra Krakatau 2021 fokus pada tertib lalu lintas dan patuh protokol kesehatan (prokes).
"Jadi kegiatan ini bukan untuk melakukan penilangan namun hanya himbauan terkait tertib lalu lintas serta menjaga protokol kesehatan. Kegiatan ini mulai dari tanggal 15 hingga 28 November, dan kegiatan ini hanya untuk menertibkan lalulintas dan himbauan terkait prokes, dan tidak ada penilangan," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : PEMKOT BERENCANA BANGUN KOPERASI PRODUKSI HEWAN TERNAK DI BANDAR LAMPUNG
Berita Lainnya
-
Polisi Tangkap 14 Pelaku Kejahatan di Metro Lampung
Jumat, 16 Mei 2025 -
Dinkes Temukan 318 kasus DBD di Metro Lampung Dalam 5 Bulan
Jumat, 16 Mei 2025 -
Viral, Pencuri Motor Bersenpi Gagal Beraksi di Toko Multi Mart Metro
Kamis, 15 Mei 2025 -
Menteri P2MI Sidak LPK Jiema Japan, Pemkot Metro Perketat Pengawasan
Kamis, 15 Mei 2025