Kupastuntas.co, Metro - Guna menarik wisatawan sebagai upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari berbagai sektor, Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Metro berharap Pemerintah Kota (Pemkot) setempat dapat mengeluarkan kebijakan untuk menghadirkan event catur tahunan skala besar.

Hal tersebut diutarakan Ketua Percasi Kota Metro, Anna Morinda dalam pembukaan festival Catur yang digelar Sekolah Catur Metro di Wa Baim Caffe Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Ganjar Asri, Kecamatan Metro Barat, Sabtu (13/11/2021).

Menurutnya, jika Pemkot melalui Dinas terkait mampu menggelar event tahunan berskala besar dan menghadirkan wisatawan, maka dapat dipastikan PAD pada sejumlah sektor akan mengalami kenaikan.

"Kami mengharapkan, walikota melalui dinas pendidikan dan dinas pariwisata dapat bersama mensupport ini dengan mengeluarkan kebijakan berupa event setiap tahunnya. Feedbacknya untuk pemerintah daerah ketika itu dilakukan adalah pemasukan berupa pajak resto, retribusi parkir dan lainnya karena kita menarik orang untuk datang ke Metro mengikuti event tahunan," beber Anna Morinda.

Tak hanya itu, gelaran event catur juga sebagai upaya mencari bibit unggul percaturan sedini mungkin, yang mana pada pelaksanaannya juga melibatkan peserta pelajar.

“Mudah-mudahan ini menjadi catatan kita semua, bukan hanya melatih anak-anak kita untuk memiliki inteligensi tetapi juga melatih mereka secara emosional. Karena ketika berlatih catur, kita berlatih juga tentang strategi, sportivitas dan berlatih penghormatan kepada orang lain," kata Anna.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Sekolah Catur Metro, Hermansyah Albantani menyampaikan bahwa olahraga catur merupakan seni mengasah kemampuan dan strategi pada otak.

“Anak-anak yang pintar bermain catur kecenderungan di kelasnya bagus secara akademik. Saya juga berharap kepada Bapak Walikota Metro untuk di tahun depan, kita membuat event Piala Walikota untuk menstimulus tiap sekolah dan membantu mencerdaskan otak serta meregenerasi anak-anak di Kota Metro sebagai kota pendidikan," ucapnya.

Sementara itu, Walikota Metro Wahdi memberikan apresiasi atas tergelarnya festival Catur. Kedepannya, Pemkot Metro akan berupaya menghadirkan event berkelanjutan.

"Pemerintah mengapresiasi sepenuhnya setiap kegiatan untuk membangun masyarakat dan Kota Metro. Apa yang menjadi harapan bahwa catur adalah olahraga yang sangat bagus sekali dalam hal mencerdaskan anak bangsa, mengatur emosi, strategi dan menjaga silaturahmi serta melatih sportifitas," tandasnya.

Diketahui, berdasarkan informasi yang diterima Kupastuntas.co, peminat olahraga catur tingkat sekolah di Kota Metro rendah. Hal tersebut diduga akibat penghapusan cabang olahraga catur dari Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang berimbas pada menurunnya minat di ekstrakulikuler tersebut.

Diketahui juga, festival Catur yang digelar tersebut akan berlangsung selama 5 Minggu, mulai tanggal 13 November hingga 11 Desember 2021. Festival itu juga mempertandingkan sejumlah kategori, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, Mahasiswa hingga kategori umum non atlet. (Arby)