Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Sejumlah titik ruas jalan yang amblas di jalan lintas nasional Krui-Liwa mulai diperbaiki.

Balai Pelaksana Jalan Nasional XIX Lampung pada Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional wilayah ll Lampung, melalui Pejabat Pembuat Komitmen 2.3 Batas Provinsi Bengkulu-Simpang Gunung Kemala - Padang Tambak Bayumi Oktorine, S.T., melalui Koordinator Lapangan, Rusmadi Gani, S.T., mengatakan saat ini pihak nya tengah menangani sedikitnya 10 titik jalan amblas yang ada di wilayah setempat.

"Ada 4 titik jalan amblas yang saat ini sedang kita tangani yaitu di jalan Lintas Krui-Liwa, karena memang saat ini kondisi nya semakin parah sehingga di perlukan penanganan khusus untuk menghindari hal yang lebih buruk lagi," katanya saat di konfirmasi, Selasa, (9/11/2021).

Ia mengatakan pihak nya tidak hanya berfokus memperbaiki jalan Lintas Krui-Liwa tetapi juga menangani beberapa titik di ruas jalan Pekon rata Agung, Kecamatan Lemong menuju Perbatasan Pesibar dengan Bengkulu.

"Untuk di ruas jalan Pekon Rata Agung menuju perbatasan Pesibar dengan Bengkulu ada 6 titik ruas jalan yang saat ini juga sedang di perbaiki, sehingga keseluruhan yang masih kita tangani saat ini ada 10 titik ruas jalan baik di jalan lintas Krui-Liwa dan juga jalan lintas menuju perbatasan Bengkulu," jelasnya.

Rusmandi mengatakan perbaikan terhadap 10 titik ruas jalan tersebut di fokuskan karena kondisi ruas jalan tersebut yang semakin parah, sehingga harus di prioritaskan untuk di selesaikan akhir tahun ini.

"Seperti jalan amblas yang di Pekon Rata Agung, itu kan sudah cukup parah karena sudah memakan setengah badan jalan, sehingga harus segera di perbaiki karena jika tidak akan semakin parah bahkan bisa memutus badan jalan, terlebih saat ini masih musim hujan resiko nya sangat tinggi jika tidak segera di perbaiki," jelasnya.

Ia menuturkan pihaknya  menargetkan semua titik jalan yang masih dalam tahap perbaikan tersebut agar di kebut pengerjaan agar bisa selesai akhir tahun ini, sehingga pengendara yang melintas khususnya pada tahun baru mendatang bisa lebih merasa aman melintasi jalan tersebut.

"Karena pasti pada saat tahun baru banyak masyarakat yang melintas di jalan tersebut khususnya di jalan lintas Krui-Liwa yang hendak berkunjung di objek wisata yang ada di Pesisir Barat, sehingga kita harapkan pengendara bisa lebih aman," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : DPRD MINTA PENGGUSURAN DI SUKARAME & SABAH BALAU DITUNDA