Penjelasan BPBD Lamsel Soal Puluhan Rumah di Kuala Jaya Sragi Kembali Terendam Banjir Rob
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Masyarakat Dusun Kuala Jaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi diimbau dapat menjadikan tempat tinggalnya yang terendam banjir rob hanya dijadikan tempat tinggal sementara.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Darmawan ketika diwawancarai, Senin (08/11/2021).
Dia mengatakan, imbauan itu diberikan karena Dusun Kuala Jaya itu merupakan daerah yang rawan bencana sehingga seharusnya bukan dijadikan kawasan pemukiman.
"Kita sudah mengupayakan mereka supaya mereka pindah dari tempat itu, karena memang itu tidak layak buat pemukiman. Disitu sudah ada pembatas kalau memang itu daerah yang rawan bencana. Kami imbau lagi supaya disitu hanya tempat sementara saja, bukan tempat tinggal," katanya.
Baca juga : Puluhan Rumah di Dusun Kuala Jaya Sragi Lamsel Terendam Banjir Rob
Dia mengungkapkan, wilayah itu memang daerah yang sudah sering terjadi bencana banjir rob. Biasanya, lanjut dia, setidaknya banjir rob itu terjadi 2 kali dalam 1 tahun.
"Itu adalah memang banjir rob. Dari air laut pasang dan air sungai itu cukup deras karena musim hujan sehingga airnya menggenangi pemukiman. Jadi itu sudah bertahun-tahun, sudah berulang-ulang. Setahun itu bisa 2 kali terjadi pas musim hujan seperti ini," jelasnya.
Dia mengatakan, masyarakat wilayah itu pun sepertinya sudah biasa dengan banjir rob yang kerap terjadi karena terlihat dari sudah banyaknya rumah yang memiliki struktur bangunan tinggi.
"Tapi kami tetap mengimbau jika dirasa sudah mengancam, untuk sementara mengungsi dulu. Mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman. Cuaca saat ini sedang ekstrim dan kemungkinan musim hujan turun akan lebih deras lagi," imbaunya.
Dia menambahkan, hingga saat ini pihaknya belum memberikan bantuan atas bencana banjir rob yang sudah dialami masyarakat Dusun Kuala Jaya itu selama 4 hari.
"Kita belum memberi bantuan. Tapi kami sudah koordinasi dengan camat nya apabila warga sudah tidak lagi bisa beraktifitas disana dan butuh bantuan, kita akan bantu," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : DIRESMIKAN EVA DWIANA, OBJEK WISATA SUMUR PUTRI DIHARAP DAPAT DIKENAL MASYARAKAT LUAR KOTA
Berita Lainnya
-
Dituding Cemari Areal Persawahan Warga Sidomulyo, PT Woongsol Nature Indonesia: Kami Tidak Punya Limbah
Jumat, 31 Januari 2025 -
Petani di Lampung Selatan Terpaksa Jual Singkong Hingga Keluar Daerah
Kamis, 30 Januari 2025 -
Polisi Bekuk Dua Pembobol Toko Cat di Kalianda Lamsel
Kamis, 30 Januari 2025 -
Polisi Gagalkan Penyelundupan 16 Kilogram Ganja di Bakauheni, Dua Orang Diamankan
Kamis, 30 Januari 2025