• Jumat, 19 April 2024

Dikunjungi Calon Ketua PWI Nizwar, Begini Pesan CEO Kupas Tuntas

Jumat, 05 November 2021 - 21.53 WIB
264

CEO Kupas Tuntas, Donald Harris Sihotang, SE, MM, saat menerima kunjungan dari calon Ketua PWI Provinsi Lampung, Nizwar dan rombongan ke kantor Kupas Tuntas, Jumat (5/11/2021). Foto: Lucky/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - CEO Kupas Tuntas, Donald Harris Sihotang, SE, MM, menitip pesan kepada para calon Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung ke depan, agar organisasi PWI dapat benar-benar digunakan untuk membina anggota yang ada di dalamnya.

Salah satu Ahli Pers di Provinsi Lampung itu berpesan, apa yang menjadi esensi dalam organisasi itu yakni tentu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) bagaimana memberikan nilai-nilai kebaikan, terutama keberpihakan kepada publik, bukan kepada kelompok atau individu.

"Tentu yang paling ditekankan kepada anggota bagaimana pemahaman mereka tentang kode etik jurnalistik, Undang-Undang Pers, termasuk Undang-Undang ITE, karena kita juga berselancar di media sosial yang berkembang, dan Undang-Undang Hak Cipta," ujar Donald Sihotang, saat menerima kunjungan dari calon Ketua PWI Provinsi Lampung, Nizwar dan rombongan ke kantor Kupas Tuntas, Jumat (5/11/2021).

Menurutnya, sejauh ini masih banyak jurnalis, termasuk yang tergabung organisasi PWI sering terjadi konflik pemberitaan disebabkan kurangnya pemahaman terhadap kode etik jurnalistik dan UU pers, sehingga terjadi sengketa jurnalistik.

"Harapan kita sebagai ahli pers, kita bisa selesaikan di tingkat bawah bersama organisasi pers, tidak sampai ke pengadilan. Kita selesaikan di akar rumput, bagaimana memberikan diklat sehingga punya pemahaman kompetensi yang kuat terhadap profesi jurnalistik," ucapnya.

Selain itu lanjut Donald Sihotang, pengurus PWI Provinsi Lampung yang baru nanti diharapkan bisa mengedukasi para anggota nya terkait pemahaman tentang standar perusahaan pers. Sebab di era demokrasi sekarang orang diberi kesempatan yang sama untuk mendirikan perusahaan pers.

"Ke depan orang-orang yang masuk dalam kepengurusan PWI Lampung harus benar-benar memiliki kemampuan di bidangnya," lanjutnya.

Sebagai anggota Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI Lampung, ia mengingatkan agar pemilihan ketua tidak dikotori dengan kecurangan. Seperti money politics berupa pemberian sejumlah uang kepada pemegang hak suara untuk mengarahkan memilih calon tertentu.

"Kepada pemegang hak suara, pilihlah sesuai logika dan nurani. Tentu bisa menilai kapasitas dan visi misi dari para calon," ujarnya.

Lebih lanjut ia berpesan, hal yang juga terpenting adalah setelah kontestasi pemilihan Ketua PWI Provinsi Lampung nanti, tidak ada lagi kelompok-kelompok atau faksi-faksi, semua melebur menjadi satu.

"Di proses menjelang pemilihan memang dinamika nya tinggi. Tetapi setelah sukses ini tidak ada lagi kelompok-kelompok, semua melebur supaya tidak ada lagi selalu berkompetisi sampai lima tahun ke depan. Pengurus yang baru harus bisa merangkul semua, visi misi yang sudah baik dikerjakan secara bersama-sama," tuturnya.


Sementara Calon Ketua PWI Provinsi Lampung, Nizwar mengatakan, kedatangan dirinya dan rombongan adalah untuk bersilaturahmi dengan keluarga besar Kupas Tuntas Grup. Ia mengucapkan terima kasih karena telah diterima dengan baik oleh CEO Kupas Tuntas Grup dan jajaran.

Nizwar menerangkan, dengan akan berakhirnya kepengurusan PWI Provinsi Lampung periode 2016-2021, ia berniat mencalonkan diri sebagai ketua PWI Provinsi Lampung untuk periode berikutnya.

"Dengan akan berakhirnya pengurusan PWI ini, kami berniat maju dalam kontestasi pemilihan Ketua PWI Provinsi Lampung yang rencananya akan digelar akhir Desember mendatang," jelasnya.

Nizwar yang saat ini Sekretaris PWI menegaskan kesiapannya mengawal pesan yang disampaikan CEO Kupas Tuntas. Menurut dia, poin-poin itu merupakan bagian dari komitmen nya menegakkan marwah PWI.

Di hadapan puluhan karyawan Kupas Tuntas, Nizwar juga memaparkan visi Nirwana (Nizwar-Elkana) yakni DEK atau Digitalisasi Edukasi dan Kreativitas.

"Visi ini selaras dengan bagaimana PWI dan pers mampu menghadapi era multidimensi, " ujarnya.

Nizwar juga menyebutkan sejumlah program, seperti asuransi gratis anggota PWI yang bisa bermanfaat saat wartawan mengalami insiden yang tak diinginkan.

"Kami juga akan memudahkan seperti dengan meniadakan biaya perpanjangan kartu anggota PWI yang selama ini cukup memberatkan," ujar Nizwar.

Pada kunjungan yang berlangsung penuh keakraban itu, Nizwar hadir bersama Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) H. Syahroni Yusuf, Seksi Siber Zaini Tubara, Seksi Hubungan antar Lembaga Helmi Jaya, dan Anggota Adi Pranoto. (*)