• Jumat, 04 Juli 2025

Pengusaha Hotel Sambut Baik Wacana Pemkot Tarik Pengunjung Hotel ke Wisata Kuliner

Selasa, 02 November 2021 - 18.26 WIB
110

Tampak beberapa stand pedagang makanan di taman wisata kuliner yang baru saja diresmikan bunda Eva beberapa waktu yang lalu. Foto: Dok

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Menanggapi wacana Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana terkait pemerintah kota yang akan menggandeng hotel-hotel untuk memeriahkan Wisata Kuliner UMKM Bung Karno di Jalan Gatot Subroto, Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Lampung menyambut dengan tangan terbuka ide tersebut.

“Iya, saya sempat baca (berita itu), dan jika memang ini akan terealisasi, kami setuju dan siap untuk bekerjasama,” kata Lekat Rahman, Ketua IHGMA Lampung ketika dimintai keterangan, Selasa (2/11/2021).

Namun karena memang masih wacana, Ia juga mengatakan bahwa belum ada pembicaraan terkait hal tersebut dari pihak pemkot kepada IHGMA Lampung.

“Kalau benar mau diterapkan, kami dari sisi asosiasi, apapun itu yang bertujuan untuk kemajuan daerah, apalagi terkait dengan pariwisata, kita dukung penuh,” ungkapnya.

“Apalagi kan katanya mau disiapkan bus ya dari pemkot, monggo (red: silakan), teknisnya seperti apa, kita akan sosialisasikan kepada tamu-tamu kita,” ujarnya.

Ia juga memandang bahwa waktu akhir pekan merupakan waktu yang cukup strategis karena disaat itulah tamu hotel ingin liburan.

Kemudian, Sekretaris DPD IHGMA Lampung, Raban yang juga menyambut baik inisiasi tersebut menyampaikan bahwa dalam proses kegiatannya nanti memang harus dipersiapkan dengan matang secara teknis.

“Setuju sekali karena ini bisa menjadi daya tarik dan menjadi hal baru untuk Kota Bandar Lampung. Hanya saja memang mungkin dalam teknisnya bisa diatur supaya tamu-tamu dapat merasa nyaman dan tersambut dengan baik,” ungkapnya.

Ia juga berharap dalam pelaksanaan teknisnya memberikan tamu kenyamanan agar bisa menikmati wisata kuliner yang ada.

“Apakah nanti di venuenya ada tempat duduk untuk para tamu, supaya mereka merasa terlayani disana, dan tempat duduk ini bisa diletakkan di beberapa titik karena area wisata kulinernya kan panjang tuh. Jadi supaya mereka bisa istirahat juga sambil mencicipi makanan, kalau enak kan, mereka malah bisa bungkus untuk oleh-oleh,” tambahnya.

Ia juga menyebutkan bahwa Ia siap mendukung program pemkot yang bertujuan menghidupkan ekonomi masyarakat tersebut dan siap untuk diajak diskusi jika diminta bersama-sama mempersiapkan teknis kegiatannya.

“Kalau memang diajak bicara soal teknisnya ayuk. Lalu soal bus itu memang akan lebih bagus jika pemkot yang menyediakan, karena akan berkesan ke tamu. Lebih oke misalnya dari tiap hotel, tamunya tinggal standby yang mau ke wisata kuliner itu silakan, kita tinggal info ke tamu-tamu,” tutupnya. (Rohmah)