Kupastuntas.co, Pesawaran - Densus 88 melakukan penggeledahan untuk mencari barang bukti di rumah kediaman SU, terduga teroris di Desa Bagelen, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran yang ditangkap pada Minggu (31/10/2021) kemarin.

Kapolsek Gedongtataan, Kompol Hapran mengatakan, pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap Densus 88 yang penggeledahan untuk mencari barang bukti terkait dugaan terorisme di kediaman terduga.

"Kalau aliran mananya saya belum tahu, yang pasti saat ini masih dilakukan pendalaman. Disini kita hanya mendampingi untuk pencarian barang bukti di rumah SU," kata Kompol Hapran, saat dikonfirmasi, Senin (01/11/2021).

Baca juga : Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Gedong Tataan Pesawaran

Sementara Kepala Desa Bagelen, Merdu Pramanto, membenarkan adanya penangkapan terhadap SU salah satu warganya yang diduga terorisme.

"Iya saya dapat info penangkapannya, tapi saya kurang tahu kalau masalah keterlibatannya bagaimana, yang pasti penangkapannya ada," ujarnya.

"Saya juga tidak tahu waktu penangkapan, saya lagi ada di kampus, tapi saya sudah dapat info kalau sudah diamankan sama Densus," tambahnya.

Ia mengungkapkan, SU dalam kesehariannya dikenal cukup memiliki hubungan yang baik dengan warga di lingkungan sekitar.

"Ya dia cukup baik, gak ada tanda-tanda mencurigakan, ramah juga sama tetangga, sosialisasinya juga bagus, keseharian SU juga dikenal sebagai guru ngaji," ungkapnya.

Kabid humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengungkapkan, selama sepekan ini Tim Densus 88 telah melakukan proses pengintaian dan penangkapan jaringan terorisme yang ada di beberapa lokasi.

"Selama sepekan ini kita sudah melakukan penangkapan sejumlah orang yang diduga terorisme di Kabupaten Pesawaran," ungkapnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak panik dengan adanya penangkapan oleh pihaknya tersebut.

"Kita minta masyarakat juga terus aktif dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah setempat, serta masyarakat juga harus ikut melakukan pengawasan jika ada aktifitas yang mencurigakan di sekitarnya dan langsung melapor," tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : DIDUGA ADA KECURANGAN, FAHRIZAL DARMINTO PASTIKAN TES SKD CPNS SUDAH SESUAI PROSEDUR