Kupastuntas.co, Bandar Lampung -"Kalian yang mengaku pecinta kopi, belum dinamakan cinta kalau dalam menikmatinya masih dengan campuran gula dan lain sebagainya,".

Itulah kata-kata yang keluar dari mulut Duta Kopi Lampung, Clarissa Aurelia, saat menjadi narasumber di Kupas Podcast, Jumat (22/10/2021).

"Karena kopi yang sebenarnya adalah mempunyai citarasanya tersendiri, ada rasa asam, rasa nangka dan rasa lainnya. Maka tentu orang pecinta kopi lebih suka kopi tanpa campuran gula atau apapun," ujarnya.

Akan tetapi mengapa kebanyakan orang tidak merasakan rasa itu. Karena kata Dia, kebanyakan mereka selama ini hanya sekedar minum, namun tidak benar-benar merasakan kopi tersebut maka yang terasa juga hanya pahitnya saja jika tidak dicampur oleh gula.

"Tapi kita juga dalam mensosialisasikannya tidak langsung menyuruh mereka langsung minum kopi yang tanpa campuran. Tapi, membiarkan dulu mereka meminum dengan campuran gula supaya dengan itu juga mereka nanti akan mencintai kopi," katanya.

Mahasiswi jurusan Informatika dan Bisnis di Darmajaya Lampung itu juga menyebutkan, bahwa produksi kopi Lampung setiap tahunnya meningkat karena permintaan baik dari dalam maupun luar daerah itu sangat tinggi.

"Karena kopi sekarang sudah menjadi gaya hidup, kita tahu setiap nongkrong dan mengerjakan tugas-tugas pasti minumnya adalah kopi," tutur Dia.

Oleh karenanya, untuk lebih memperkenalkan lagi kopi Lampung ke tingkat nasional bahkan Internasional. Ia menjadi salah satu duta kopi yang akan mewakili Lampung dalam pemilihan duta kopi Indonesia 2021.

"Kalau sudah jadi finalis duta kopi Indonesia, saya akan mempromosikan kopi robusta Lampung ke seluruh wilayah yang ada di Indonesia hingga mancanegara," tandasnya. (Sri)