• Kamis, 17 Juli 2025

Pasar Hobi Kemiling Bandar Lampung Sudah Mulai Beroperasi

Kamis, 14 Oktober 2021 - 14.09 WIB
839

Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol, saat dimintai keterangan, Rabu (14/10/2021). Foto: Rohmah/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pasar Hobi Kemiling, Kota Bandar Lampung sudah mulai beroperasi walaupun belum resmi di launching kan.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol menyampaikan, sudah ada 60 pedagang yang terdata oleh dinas perdagangan untuk berjualan di pasar yang dulunya merupakan pasar tradisional tersebut.

“Sudah ada 60 an pedagang, sedangkan yang sudah masuk (mulai berdagang) ada sekitar 30 an pedagang,” kata Wilson, saat dimintai keterangan, Rabu (14/10/2021).

Wilson menyebutkan, saat ini pasar tersebut baru didominasi oleh pedagang-pedagang hewan yang memang diminati oleh masyarakat untuk dipelihara.

“Berhubungan dengan kegiatan hobi, seperti pedagang burung, ikan, dan hewan-hewan reptil,” ujarnya.

Selain itu dinas perdagangan juga menggandeng paguyuban agar hewan-hewan yang dijual di pasar tersebut juga memang hewan yang boleh diperjual-belikan dan memiliki izin.

“Kita harus sesuai aturan kan, karena ada binatang yang dijual disana, kalau tidak ada paguyuban, takutnya ada binatang ilegal,” ungkapnya.

Karena dinilai masih baru dan cenderung sepi, nantinya akan diadakan event dalam rangka mempromosikan Pasar Hobi ini.

“Setelah ada event ini nanti kita lihat prospeknya. Setelah itu Insya Allah di awal November kita launching,” imbuhnya.

Ia juga berharap, pasar yang dulunya bernama Pasar Terminal Kemiling ini untuk bisa beroperasi tiap hari.

“Rencananya tiap hari, mudah-mudahan bisa tiap hari kegiatan jual beli disana,” tambahnya.

Kemudian untuk biaya sewa, Wilson mengatakan untuk sementara pedagang-pedagang disana bisa menggelar lapak secara gratis.

“Kita biarkan mereka jalan dulu baru kita lihat lagi soal sewa menyewanya. Kalau tidak salah Bunda juga bilang untuk retribusinya itu kita nunggu proses jual beli berjalan dulu setahun atau setengah tahun,” terangnya.

Saat ini pasar tersebut juga masih dilakukan pemeliharaan dari dinas perdagangan. “Bukan renovasi, kita bersih-bersih dulu supaya menarik masyarakat, supaya indah jadi nantinya bisa ramai,” tutupnya. (*)


Video KUPAS TV : MESKI RESMI DIBUKA KEMBALI, PERHITUNGAN PAJAK BAKSO SONY MASIH BELUM SELESAI