• Kamis, 18 September 2025

Vaksinasi Booster untuk Nakes di Lampung Capai 58.12 Persen

Minggu, 26 September 2021 - 17.20 WIB
104

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana saat dimintai keterangan. Foto : Doc/Kupastuntas.co.

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung mencatat, hingga saat ini jumlah tenaga kesehatan (nakes) yang sudah mendapatkan vaksinasi ketiga atau booster menggunakan jenis moderna telah mencapai angka 58.12 persen. 

"Jumlah nakes yang menjadi target sasaran vaksin booster sebanyak 35.601 orang. Untuk dosis pertama dan kedua sudah lebih dari 100 persen. Sementara dosis ketiga baru 20.691 orang atau 58.12 persen," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, saat dimintai keterangan, Minggu (26/9/2021).

Reihana mengatakan, saat ini vaksin booster hanya diberikan kepada tenaga kesehatan untuk melindungi mereka dalam menjalankan tugasnya di tengah pandemi Covid-19 dan menghindari terpapar nya varian baru yang terus bermunculan.

"Booster belum diberikan kepada masyarakat umum, saat ini hanya untuk tenaga kesehatan saja. Moderna juga datang nya tidak banyak karena dia hibah jadi langsung kami bagikan ke kelompok sasaran," kata dia.

Menurut Reihana, pemberian vaksin booster kepada tenaga kesehatan tersebut dilakukan secara bertahap dan tidak bisa sekaligus. Hal tersebut mengingat kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) vaksin jenis moderna cukup kuat. 

"Agar pelayanan kesehatan tidak terganggu jadi pemberian vaksin nya tidak bisa masal. Dilakukan secara bertahap. Karena KIPI nya cukup kuat seperti panas tinggi dan juga pegal-pegal di bekas suntikan," kata dia. 

Dikonfirmasi terpisah Direktur Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek, Lukman Pura mengatakan, saat ini nakes di rumah sakit daerah tersebut yang telah mendapatkan booster mencapai angka 80.25 persen.

"Nakes kita yang tercatat akan mendapatkan vaksin dosis ketiga atau booster sebanyak 1.540 orang. Sementara yang sudah dapat booster sudah berada di angka 80.25 persen," kata Lukman.

Lukman mengatakan, demi menjamin tetap berjalan pelayanan kesehatan maka pihaknya melakukan penyuntikan booster kepada tenaga kesehatan tiap tiga hari sekali.

"Jadi penyuntikan nya 3x24 jam karena KIPI nya cukup kuat. Insyaallah di akhir bulan September ini booster dosis ketiga untuk nakes telah mencapai angka 100 persen," kata dia. (*)

Editor :