Kupastuntas.co, Metro - Guna mencapai target panen empat kali dalam setahun, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro melakukan percobaan penanaman varietas padi terbaru yang dapat dipanen pada usia 70 hari.

Kepala DKP3 Kota Metro, Herry Wiratno menyampaikan, dalam upaya mencapai target tersebut pihaknya melakukan uji coba tanam di lahan seluas Lima hektar yang terdapat di Kelurahan Margodadi, Kecamatan Metro Selatan.

"Ini merupakan program dari Departemen Pertanian dimana ada varietas padi baru yang dapat dipanen pada usia 70 hari. Jadi persawahan dapat panen 3 sampai 4 kali dalam setahun. Untuk jenisnya MD 70, kalau ini sukses bisa menjadi rebutan para petani karena usianya singkat," kata dia saat melakukan tanam perdana masa tanam (MT) III di area pesawahan Margodadi, Rabu, (22/9/2021).

Herry juga memastikan tercukupinya, pupuk dan air pada musim tanam III kali ini. Hal tersebut disampaikan lantaran pihaknya telah melakukan kerjasama dengan distributor pupuk dan Dinas PU Pengairan.

"Ketersediaan pupuk dan air aman sehingga tidak terjadi masalah. Saya kira untuk masa tanam ini mencukupi karena nanti bulan 11 sudah tanam lagi. Kita juga sudah bekerjasama dengan PU Perairan dan Distributor Pupuk untuk pasokan yang ada," ucapnya.

Kadis menyebutkan, kolaborasi Pemkot, TNI, Polri dan petani sangat dibutuhkan untuk memperoleh produktivitas hasil panen yang sesuai harapan. Selain itu, hadirnya TNI dan Polri juga sebagai mitra pengawasan.

"Dengan penandatanganan kesepakatan bersama peningkatan ketahanan gizi keluarga melalui gerakan tangguh Nusantara dan kebun bibit kelurahan atau kebun kolektif. Kita berkolaborasi dengan TNI dan Polri dalam mengoptimalkan ketahanan pangan di kota Metro. Kemudian, sejauh ini persentase ketahanan pangan kita bagus. Kita dapat mensuplai 3.000 ton gabah," bebernya.

Sementara, Walikota Metro, Wahdi mengungkapkan, peran petani untuk menyajikan padi agar dapat dikonsumsi masyarakat sangat penting, sehingga diperlukan kreativitas khusus dalam pengelolaan lahan agar dapat maksimal.

 "Kita membutuhkan kreativitas yang sangat tinggi. Jadi bersama masyarakat para petani dan masyarakat dapat memanfaatkan lahan secara baik. Selanjutnya tentu kerjasama ini harus disikapi kelanjutan nya. Ini juga sesuai dengan visi misi dan program. Termasuk juga prioritas program kedelapan," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : Bakti Sosial Perayaan HUT Kupastuntas.co ke-9 Tahun