• Senin, 05 Mei 2025

Upaya Unila untuk Percepatan Dosen jadi Guru Besar

Rabu, 08 September 2021 - 17.31 WIB
56

Rektor Unila, Karomani, saat dimintai keterangan, Rabu (8/9/2021). Foto: Sri/Kupastuntas.co

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Lampung (Unila) melakukan berbagai upaya dalam hal percepatan dosen menjadi guru besar. Diantaranya Unila mendorong dosen untuk terus melakukan berbagai penelitian sesuai bidang yang digeluti.

Rektor Unila, Karomani mengatakan, selain penelitian, pihaknya juga mendorong dosen untuk menulis jurnal.

"Seperti jurnal indek global kampus, dimana itu menjadi persyaratan sebagai guru besar," katanya, saat dimintai keterangan, Rabu (8/9/2021).

Lanjutnya, pihaknya juga melakukan workshop pelatihan untuk kepentingan penulisan jurnal para dosen tersebut.

"Bahkan kita juga akan menambah insentif bagi dosen yang menulis jurnal yakni menjadi Rp40 juta, dimana sebelumnya Rp30 juta per dosen," timpalnya.

Insentif tersebut tidak lain untuk memotivasi dosen agar cepat menyelesaikan persyaratan guru besarnya.

"Saya pun sudah membuat tim percepatan guru besar, mereka bekerja mengidentifikasi mana-mana diantara 1500 dosen itu yang sedikit lagi kalau kita sentuh bisa jadi guru besar," ungkap Karomani.

Setelah diidentifikasi, selanjutnya mereka dikumpulkan dan diberi arahan lalu dikawal prosesnya. Jadi jelasnya, betul-betul pimpinan rektor, wakil rektor dan dekan hadir mengawal dosen untuk guru besar.

Apalagi dalam waktu dekat, Unila akan mengukuhkan 15 guru besar sekaligus. Yang rencananya ini akan didaftarkan pada Rekor Muri.

"Rekor Muri bukan konteks Nasional tapi Internasional. Karena ada pengukuhan terbanyak sepanjang sejarah di Unila. Untuk itu ini nanti piagam nya dalam bahasa inggris juga," tandasnya. (*)


Video KUPAS TV : LAHAN REKLAMASI ILEGAL HARUS DISITA DAN JADI ASET PEMDA! (PART 2)