Kupastuntas.co, Metro - Pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Metro mengharapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tak sekadar simulasi namun dapat kembali diterapkan secara normal.

Harapan tersebut disampaikan Davin Rahmadani (17), salah seorang siswa kelas 12 saat peninjauan Wali dan Wakil Walikota Metro ke SMKN 3 Kota setempat.

Kepada Kupastuntas.co, Davin menjelaskan bahwa simulasi PTM baru pertama kali diterapkan di sekolahnya setelah proses belajar daring dari rumah.

"Ini hari pertama masuk sekolah, walaupun hanya simulasi tapi rasanya senang banget bisa kumpul dengan teman-teman. Kami harapkan belajar di sekolah ini dapat terus diterapkan dan bukan hanya simulasi saja," kata dia, Selasa (7/9/2021).

Ia juga menyampaikan, seluruh peserta didik diminta guru untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19 selama proses belajar mengajar di sekolah.

"Untuk pesan dari guru di hari pertama masuk sekolah ini tidak ada, hanya kami diminta untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19," ujarnya.

Sementara itu Kepala SMKN 3 Metro, Erlian Eka Damayanti menjelaskan, proses simulasi PTM dikelas berkapasitas 25 persen dari total pelajar dalam satu kelas.

"Kita akan coba pada 25 persen dulu ya, karena kita masih simulasi sambil evaluasi lagi. Jika nanti memang sudah kondusif kita akan tingkatkan mendekati 35 persen," jelasnya.

Erlian juga menyampaikan pesan Walikota Metro Wahdi agar sekolahnya tetap menerapkan Prokes selama simulasi PTM.

"Kalau untuk simulasi, beliau ingin nya tetap sama seperti hari pertama. Dimana siswa membawa handsanitizer dan sekolah menyediakan tempat cuci tangan. Untuk simulasi nya hanya satu sesi, dan sampai hari Jum'at besok. Nantinya akan kita evaluasi lagi, mungkin ada yang perlu ditambahkan dan diperbaiki," bebernya.

Dalam kesempatan tersebut, Walikota Metro Wahdi menilai pelaksanaan PTM di SMKN 3 Metro telah baik dan sesuai Prokes. Sementara untuk PTM normal pihaknya masih berpatokan pada level

"Kita lihat simulasi tatap muka belajar terbatas di SMKN 3 Metro ini baik, dan dapat diteruskan proses belajar mengajar nya dan sesuai dengan level. Patokan kita pada level, gitu saja ya," tandasnya. 

Dari pantauan Kupastuntas.co, Walikota Metro Wahdi melakukan peninjauan ke sekolah tersebut didampingi Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman beserta jajaran pejabat Pemkot Metro. (*)

Video KUPAS TV : JOKOWI MINTA VAKSINASI DI LAMPUNG TERUS DIGENCARKAN