Tujuh Kab/Kota di Lampung Belum Izinkan Sekolah Gelar PTM Terbatas

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung, Sulpakar, saat memberikan keterangan, Minggu (5/9/2021). Foto: Sri/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebanyak tujuh Kabupaten/Kota di Lampung belum mengizinkan satuan pendidikan tingkat SMA dan SMK sederajat, untuk menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas tahun ajaran 2020/2021.
Daerah tersebut diantaranya kota Bandar Lampung, Kota Metro, Kabupaten Lampung Timur, Lampung Selatan, Way Kanan, Pesawaran dan Kabupaten Pringsewu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung, Sulpakar mengatakan, PTM terbatas, pihaknya menyerahkan pada masing-masing Kabupaten/Kota dan pelaksanaannya tetap berpegang pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri.
"Sementara yang telah melaksanakan PTM terbatas pada semester ganjil ini ada lima daerah yakni Kabupaten Pesisir Barat, Lampung Tengah, Tulang Bawang Barat, Lampung Utara dan Kabupaten Lampung Barat," ujar Sulpakar, Minggu (5/9/2021).
Lanjutnya, sementara tiga daerah lain yaitu Mesuji, Tulang Bawang dan Kabupaten Tanggamus dalam waktu dekat ini akan melaksanakan PTM Terbatas.
"Mesuji dan Tulang Bawang hari Senin besok akan melaksanakan PTM, tapi kalau Tanggamus baru tanggal 9 September nanti," lanjutnya.
Dengan telah adanya sekolah yang menerapkan PTM, DPRD Lampung meminta agar Pemprov memprioritaskan tenaga guru dan siswa untuk di vaksinasi.
"Makanya kita komunikasi dengan Disdik dan Dinkes agar guru diprioritaskan untuk vaksinasi," kata Anggota Komisi V DPRD Lampung, Deni Ribowo.
Menurutnya, berdasarkan informasi dari Disdik, saat ini tenaga guru yang telah menerima dosis vaksin baru mencapai 51 persen.
"Bandar Lampung sudah 89 persen dari 4 ribu guru yang sudah vaksin. Tetapi di kabupaten yang jauh seperti Mesuji, Tulang Bawang, Way Kanan Lambar, Pesibar masih ada yang dibawah 51 persen, mungkin tidak sampai," ungkapnya.
Untuk itu terangnya, hal ini yang harus digencarkan agar semuanya melakukan vaksinasi.
"Mudah-mudahan kehadiran pak Jokowi ke Lampung kemarin jangan seremonial, tapi lakukan aktualisasi penyediaan vaksin untuk masyarakat," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : BENDUNGAN WAY SEKAMPUNG DIRESMIKAN, PERTANIAN LAMPUNG DITARGET NAIK
Berita Lainnya
-
Unjuk Rasa Petani Singkong Ricuh, Massa Lempar Batu, Polisi Tembak Gas Air Mata
Selasa, 06 Mei 2025 -
DLH Segel Dua Lokasi Tambang Batu di Campang Raya Bandar Lampung
Senin, 05 Mei 2025 -
Tapioka Impor Ancam Usaha Lokal, HKTI Lampung Minta Proteksi untuk Petani dan Pengusaha
Senin, 05 Mei 2025 -
Program MBG di Bandar Lampung, Upaya Tekan Gizi Buruk dan Stunting
Senin, 05 Mei 2025