Pemprov Lampung Dorong Kab/Kota Alokasikan Anggaran Bantu Anak Terdampak Covid-19

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Lampung Fitrianita Damhuri. Foto: Doc/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mendorong kabupaten/kota untuk mengalokasikan anggaran guna membantu anak yang terdampak Covid-19 akibat kehilangan orang tuanya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Lampung, Fitrianita Damhuri mengatakan, saat ini beberapa daerah sudah mengalokasikan anggaran, namun bantuan yang bersifat secara umum.
"Seperti santunan untuk kematian akibat Covid-19, kami dorong Pemda untuk alokasikan melalui APBD khusus untuk anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal akibat Covid-19," ungkap Fitri, saat dihubungi kupastuntas.co, Minggu (5/9/2021).
Ia mengatakan, pemerintah Provinsi Lampung juga telah membentuk tim guna melakukan pendataan kepada anak-anak yang kehilangan para orang tuanya akibat terpapar Covid-19.
"Tim nya ini terdiri dari Dinas PPPA, Dinas Sosial, Disdukcapil, serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi. Kami akan mulai melakukan pendataan tentunya melibatkan kabupaten/kota," lanjutnya.
Menurutnya, jika jumlah anak yatim-piatu di Provinsi Lampung telah terdata maka harapannya para anak tersebut akan mendapatkan bantuan secara berkelanjutan.
"Kewajiban kita ini adalah agar anak-anak mendapat asuhan alternatif jangan sampai terlantar. Dalam jangka menengah dan panjang, mungkin Bappeda bisa meluaskan program yang lebih permanen. Seperti beasiswa pendidikan, Bosda, jaminan kesehatan, hingga keterampilan," terangnya.
Menurutnya, saat ini Kementerian PPPA juga telah meluncurkan aplikasi rapid pro yang digunakan untuk melakukan pendataan anak-anak yang kehilangan orang tua akibat terpapar Covid-19.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Aswarodi menambahkan, pihaknya telah mencatat sebanyak 477 anak di Provinsi Lampung kehilangan orang tuanya akibat terpapar Covid-19 dan meninggal dunia.
"Jumlah anak yang kehilangan orang tua nya akibat terpapar Covid-19 berjumlah 477 anak. Terdiri dari yatim 224 orang, piatu 238 orang dan yatim piatu 15 orang. Data ini bersifat dinamis dalam artian akan terus bertambah" pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : SEKOLAH DI LAMPUNG UTARA MULAI BELAJAR TATAP MUKA
Berita Lainnya
-
Unjuk Rasa Petani Singkong Ricuh, Massa Lempar Batu, Polisi Tembak Gas Air Mata
Selasa, 06 Mei 2025 -
DLH Segel Dua Lokasi Tambang Batu di Campang Raya Bandar Lampung
Senin, 05 Mei 2025 -
Tapioka Impor Ancam Usaha Lokal, HKTI Lampung Minta Proteksi untuk Petani dan Pengusaha
Senin, 05 Mei 2025 -
Program MBG di Bandar Lampung, Upaya Tekan Gizi Buruk dan Stunting
Senin, 05 Mei 2025