• Senin, 30 September 2024

Pengguna Jalan Keluhkan Semrawutnya Arus Lalulintas di Jalan Antasari Akibat Penyekatan

Kamis, 26 Agustus 2021 - 19.03 WIB
372

Suasana arus lalulintas di Jalan Pangeran Antasari. Foto: Ria/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pengguna jalan keluhkan arus lalulintas di Jalan Pangeran Antasari, Bandar Lampung yang terlihat 'semrawut' akibat adanya penyekatan.

Berdasarkan pantauan kupastuntas.co di lapangan, penyekatan dilakukan di jalan Pulau Antasari, tepatnya di U Turn atau putar balik di depan Perumahan Bukit Kencana.

Para pengendara dialihkan untuk memutar kendaraan nya melewati bawah play over Antasari dan melewati jalan Bay Pass. Namun, tak jarang para pengendara memilih untuk melawan arus.

"Saya sampai saat ini gak paham konsep dari penutupan jalan Antasari ini. Kan malah bahaya jika pengendara memilih untuk lawan arus untuk bisa muter di depan kurang lebih 500 meter. Ini masalahnya kendaraan pada kebut semua," kata Maria (27), salah seorang pengendara saat dimintai keterangan, Kamis (26/8/2021).

Ia menilai, penyekatan tersebut malah membahayakan pengguna jalan yang melintas. Ia juga mengatakan jika petugas yang melakukan penyekatan malah ikut mengatur kemacetan akibat penyekatan yang mereka dirikan.

"Semua gang ditutup, akhirnya putar balik lewat bay pass. Lewat sana juga sama aja macet. Aku sih belum nemu sisi positifnya dari penyekatan ini. Karena pada dasarnya orang-orang tetap bisa keluar lewat jalan lain," tungkasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Soleh (35), pria yang beroperasi sebagai karyawan swasta tersebut mengaku jika penyekatan tersebut berbahaya jika tidak dijaga oleh petugas.

"Karena semua pengendara merasa dirinya benar. Susah sekali kalau seperti ini. Apalagi tidak ada petugas yang berjaga. Kalau ada kecelakaan akibat penyekatan ini siapa yang akan bertanggungjawab," katanya.

Soleh yang terbiasa melintasi jalan tersebut menyatakan jika kesemrawutan kendaraan lebih terasa jika di saat jam sibuk seperti pulang kerja di sore hari.

"Sore hari ini seperti ini semrawut sekali, kalau pagi saat berangkat kerja itu di buka sama petugas. Nanti siangan dikit ditutup lagi," terangnya. (*)


Video KUPAS TV : PPKM DIPERPANJANG LAGI, WALIKOTA EVA : MOBILITAS WARGA HARUS TETAP DIJAGA