• Kamis, 12 Juni 2025

Nilai Ekspor Biji Kopi Lampung di 2020 Capai Rp5,46 Triliun

Senin, 23 Agustus 2021 - 17.32 WIB
494

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Elvira Umihani. Foto: Doc/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung mencatat jika nilai ekspor biji kopi asal Lampung pada tahun 2020 lalu mencapai 237 ribu ton dengan nilai mencapai Rp5,46 triliun.

"Pada tahun 2020 lalu ekspor biji kopi di Lampung mencapai 237.816 ton. Nilainya juga tinggi yaitu Rp5,46 triliun. Minat kopi saat ini masih tinggi dan berjalan baik," kata Kepala Disperindag Provinsi Lampung, Elvira Umihani, saat dihubungi kupastuntas.co, Senin (23/8/2021).

Ia juga mengatakan, setidaknya ada 54 negara di dunia yang menjadi tujuan ekspor biji kopi asal Lampung. Namun hanya tercatat lima daerah saja yang menjadi tujuan utama ekspor kopi asal petani Lampung.

"Ada 54 negara tujuan ekspor kopi Lampung. Namun negara tujuan utama nya ada lima yaitu Malaysia, Jepang, Italia, Maroco dan juga Georgia," lanjutnya.

Menurutnya, eskpor kopi saat ini masih didominasi oleh bentuk biji. Pihaknya mengaku jika terus berupaya meningkatkan kualitas produksi dan juga produktivitas yang bekerjasama dengan Dinas Perkebunan provinsi maupun kabupaten/kota.

"Sudah ada juga yang ekspor dalam bentuk kopi bubuk. Namun negara tujuannya memang  permintaannya masih kopi biji. Karena akan diolah sendiri oleh mereka," terangnya.

Elvira menambahkan, Disperindag memiliki program guna meningkatkan kualitas dan diversifikasi pengolahan kopi seperti grading, roasting, sertifikasi atau standarisasi produk, bantuan alat produksi hingga pendampingan digital marketing.

Sementara itu berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Perkebunan Provinsi Lampung tercatat, saat ini luas area perkebunan kopi mencapai 156.918 hektar dengan jumlah produksi mencapai 117.092 ton. (*)


Video KUPAS TV : LAMPUNG TERIMA BANTUAN 87 UNIT OKSIGEN KONSENTRATOR