• Sabtu, 01 Februari 2025

Bupati Dawam Sampaikan RAPBD Lamtim 2021

Rabu, 18 Agustus 2021 - 13.34 WIB
133

Bupati Lampung Timur, M. Dawam Rahardjo saat menyampaikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2021. Foto: Agus/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Bupati Lampung Timur, M. Dawam Rahardjo menyampaikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2021 dalam rapat paripurna DPRD Lampung Timur, Rabu (18/8/2021).

Rapat paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Lampung Timur, Ali Johan Arif didampingi Akmal Fatoni dan Ariyan Putra Marga Wakil Ketua DPRD Lampung Timur dan dihadiri Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi.

M Dawam Rahardjo mengatakan, pendapatan daerah Lamtim mengalami perubahan menjadi Rp2,30 Triliun berasal dari PAD Rp242,6 Miliar, pendapatan transfer sebesar Rp1,9 triliun dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp109,8 Miliar.

“Sesuai dengan peraturan perundang-undangan, Rp109,8 Miliar merupakan pendapatan bagi Bantuan Operasional Sekolah (BOS),” kata Dawam.

"Pajak Daerah sebesar Rp63,2 miliar, retribusi daerah sebesar Rp5,2 miliar, pengelolaan kekayaan saerah yang dipisahkan Rp2,7 miliar dan lain-lain PAD yang sah Rp 171,4 miliar," lanjutnya.

Sedangkan dana transfer berasal dari transfer pemerintah pusat Rp1,7 Triliun dan transfer dari pemerintah daerah Rp172,5 miliar. Untuk anggaran belanja daerah dalam rancangan perubahan sebesar Rp2,4 triliun. Belanja daerah terdiri dari belanja operasional Rp1,6 triliun dipergunakan untuk belanja pegawai Rp939,6 miliar dan belanja barang dan jasa Rp576,8 miliar. Belanja bantuan sosial Rp132 juta.

Dawam melanjutkan, belanja daerah juga digunakan untuk belanja modal sebesar Rp294,9 miliar, terdiri dari belanja modal peralatan mesin Rp52,2 miliar dan belanja modal gedung dan bangunan Rp 51,7 miliar, belanja modal jalan, jaringan dan irigasi Rp179,6 miliar serta belanja tidak terduga Rp1 miliar.

Selain itu, ada belanja transfer sebesar Rp464,6 miliar terdiri dari belanja bagi hasil Rp8,8 miliar, Bantuan keuangan Rp 455,8 milyar. 

"Rencana pendapatan dan rencana belanja, RAPBD Perubahan tahun 2021 mengalami defisit Rp133,9 miliar," pungkasnya. 

Untuk menutupi defisit anggaran, penerimaan pembiayaan ditargetkan Rp137,4 miliar yang bersumber dari SILPA tahun 2020. (Adv Kominfo)

Video KUPAS TV : DAMPAK PPKM! UPACARA HUT RI TAHUN INI AKAN DIGELAR TERBATAS

Editor :