Karen Candatara, Pembawa Baki Bendera HUT RI di Pemkot Bandar Lampung
Pembawa Baki Pada Upacara HUT RI di Kantor Pemkot Setempat, Karen Candatara.
Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Karen Candatara yang merupakan siswi kelas 2 SMA Fransiskus Bandar Lampung ini mengaku sangat senang dan bersyukur karena bisa membawa bendera merah putih untuk dikibarkan di upacara peringatan kemerdekaan Indonesia.
Meski waktu latihan dirasa sangat singkat, pembawa baki Upacara Bendera HUT RI di Kantor Pemerintahan Kota Bandar Lampung Karen Candatara mengaku puas dengan penampilan tim Paskibraka Bandar Lampung.
“Saya senang sekali bisa membawa bendera merah putih untuk dikibarkan di tiang bendera, pada 17 Agustus ini, saya masih tidak percaya dan bersyukur sekali ada di posisi ini,” katanya, Selasa (17/8/2021).
Ia juga mengatakan bahwa ini merupakan pengalaman pertamanya untuk mengibarkan bendera merah putih sebagai paskibraka.
Dengan waktu latihan yang singkat, Ia mengaku puas dengan apa yang sudah diberikan oleh tim paskibraka untuk kegiatan pengibaran bendera hari ini.
“Kami mulai latihan pada 8 Agustus, jadi waktunya sangat singkat sekali, tapi inilah yang kami tampilkan, inilah kemampuan kami yang terbaik tentunya dengan bantuan dari PPI (Purna Paskibraka Indonesia) dan TNI,” ungkapnya.
Ia menyebutkan bahwa proses latihan yang dijalankannya dan teman-teman paskibraka lain tidak mudah dan memerlukan kerja keras dari tiap indovidu.
“Karena setiap proses itu banyak rintangannya, banyak sekali hal yang harus kita lewati, dari rasa sakit fisik kita yang harus di gembor tiap harinya,” ujarnya.
“Sebelum hari latihan kami itu juga kami belum ada latihan sama sekali, karena kami juga menunggu pengumuman adanya pengibaran bendera atau tidak,” lanjutnya.
Sejauh ini kesulitan yang dirasakannya di luar dugaan tidak ada yang cukup berarti, hanya saja karena waktu latihan yang sedikit itulah jadi para paskibraka harus mengeluarkan seluruh tenaganya untuk bisa mengibarkan bendera ini.
“Tentu ini tidak terlepas dari dukungan orang tua dan sekolah kami juga, sekolah yang selalu mendukung dan orang tua kami yang selalu mengizinkan kami untuk berlatih setiap hari,” ungkapnya.
“Terima kasih banyak untuk sekolah-sekolah kami, untuk orang tua kami yang telah mengizinkan kami berlatih ditengah pandemi ini,” tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Jelang Nataru, BBPOM Temukan 126 Produk Pangan Tanpa Izin Edar hingga Kedaluwarsa
Kamis, 18 Desember 2025 -
Tekankan Kampus Berdampak, Kepala LLDIKTI Wilayah II Dorong UTI Perkuat Hilirisasi dan Pengabdian Masyarakat
Rabu, 17 Desember 2025 -
Naik Kelas, ITERA Resmi Sandang Akreditasi 'Baik Sekali' hingga 2030
Rabu, 17 Desember 2025 -
Universitas Teknokrat Indonesia Gelar Wisuda 2025, Tekankan Kampus Berdampak dan Daya Saing Global
Rabu, 17 Desember 2025
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Kamis, 18 Desember 2025Jelang Nataru, BBPOM Temukan 126 Produk Pangan Tanpa Izin Edar hingga Kedaluwarsa
-
Rabu, 17 Desember 2025Tekankan Kampus Berdampak, Kepala LLDIKTI Wilayah II Dorong UTI Perkuat Hilirisasi dan Pengabdian Masyarakat
-
Rabu, 17 Desember 2025Naik Kelas, ITERA Resmi Sandang Akreditasi 'Baik Sekali' hingga 2030
-
Rabu, 17 Desember 2025Universitas Teknokrat Indonesia Gelar Wisuda 2025, Tekankan Kampus Berdampak dan Daya Saing Global









