Tingkatkan Produktivitas Tanam, Pemprov Lampung Maksimalkan Fungsi Saluran Irigasi

Diskusi Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama dengan Dinas PSDA Provinsi Lampung di Mahan Agung rumah dinas Gubernur Lampung.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung terus berupaya memaksimalkan fungsi saluran irigasi guna meningkatkan luas panen dan produktivitas tanam padi di tingkat petani yang ada di Provinsi Lampung.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, pemaksimalan fungsi irigasi penting dilakukan. Hal tersebut mengingat pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung didominasi oleh sektor pertanian.
"Irigasi menjadi bagian dalam peningkatan produksi padi. Diharapakan bisa berkelanjutan karena perekonomian kita terbaik itu karena sektor pertanian. Ini menjadi luar biasa karena bisa merubah suasana ekonomi saat ini," kata Gubernur Arinal saat dimintai keterangan, Senin (9/8/2021).
Sementara itu Kepala Dinas Pengelolaan Sumberdaya Air (PSDA) Provinsi Lampung, Budhi Darmawan mengatakan, dalam memaksimalkan fungsi saluran irigasi pihaknya bekerjasama dengan Balai Besar Wilayah Sungai dan juga pemerintah kabupaten atau kota.
"Karena pemanfaatan irigasi ini dibagi menjadi beberapa kewenangan. Kalau irigasinya dimanfaatkan untuk 1.000 hingga 2.000 hektar sawah itu menjadi kewenangan provinsi, jika dibawah 1.000 hektar maka di bawah kabupaten kota," jelas Budhi.
Menurutnya, dengan pembagian tersebut maka penggunaan dan penyaluran air menggunakan irigasi kepada para petani dapat berjalan dengan baik serta menjamin air sampai ke lahan pertanian.
"Alhamdulillah selama ini berjalan baik sehingga distribusi air bisa memenuhi pola tanam yang sudah disepakati bersama antara petani dan juga dinas terkait," ungkapnya.
Ia juga mengatakan jika pihaknya atas arahan Gubernur Lampung terus memberikan pengarahan kepada para petani agar menggunakan air secara optimal dan disesuaikan dengan kebutuhan.
"Tata kelola air harus dilakukan dengan baik, sehingga bisa cukup dalam mendukung dan meningkatkan produktivitas. Kalau hemat, akan ada penambahan areal irigasi dan tujuannya untuk menambah produksi pertanian kita," tuturnya.
Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) luas panen padi di Provinsi Lampung pada tahun 2020 seluas 545.149,05 hektar dengan produksi mencapai 2.650.289,64 ton. (*)
Video KUPAS TV : BRIGIF 4 MARINIR BANGUN DAPUR UMUM UNTUK BANTU WARGA
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Indonesia Raih Penghargaan Mitra Kerja dari Kemenkumham
Sabtu, 23 Agustus 2025 -
Tertabrak Kereta, Pria di Bandar Lampung Tewas Tubuh Terbelah Dua
Sabtu, 23 Agustus 2025 -
Ketika Layanan Kesehatan Tercemar Gegara Kasus Pungli
Sabtu, 23 Agustus 2025 -
Universitas Saburai Lantik 32 Pejabat Struktural Baru, Perkuat Tata Kelola dan Kinerja Akademik
Jumat, 22 Agustus 2025