• Jumat, 26 April 2024

Pamit ke Rumah Nenek, Siswi SMK di Tanggamus Dilaporkan Hilang

Kamis, 29 Juli 2021 - 18.00 WIB
261

Foto: Dea Mufida, siswi Kelas XII SMK Al Qolam Kotaagung, Kabupaten Tanggamus yang dilaporkan hilang. Foto: Sayuti/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Tanggamus - Pamit ke rumah nenek, Dea Mufida (18), seorang siswi Kelas XII SMK Al Qolam Kotaagung, Kabupaten Tanggamus dilaporkan hilang sejak Minggu (25/7/2021) pukul 07.00 WIB.

Lantaran tak menemukan jejak dan keberadaannya, Muklis Hasibuan (46), orangtua Dea Mufida, warga Madang Atas RT.004 RW.004, Pekon Kusa, Kecamatan Kotaagung, melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kotaagung pada Rabu (28/7/2021).

Muklis menceritakan, pada saat pamit hendak ke rumah nenek, Iput, begitu Dea Mufida biasa dipanggil, mengenakan baju lengan panjang warna merah, celana training SMK Al Qolam warna hitam, jilbab warna biru dan menggunakan sandal Eiger warna abu-abu.

Sejak hari itu, pelajar yang memiliki ciri-ciri tinggi badan 170 sentimeter, rambut hitam panjang , warna kulit sawo matang tersebut tidak kunjung pulang. Bahkan meski membawa handphone, namun sudah tidak bisa dihubungi lagi.

Pesan terakhir hanya ditemukan di akun facebook teman lelaki nya yang juga pacar Iput, Agus Suryadi (26) tertulis 'Iput kayak gini karena nggak mau jadi beban ayah sama ibu, suatu saat Iput pulang, mudah-mudahan ibu dan ayah bakal berubah setelah tidak adanya Iput'.

Iput juga berpesan agar ibunya tidak usah mencari dirinya, karena dia dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. 'Ayah sama ibu nggak usah cari-cari Iput karena Iput di sini sama Agus. Iput cuma mohon doa restu dari ibu sama ayah'.

Tri Sulastri, ibu kandung Dea Mufida menduga, anaknya dibawa Agus Suryadi. Namun ia tidak mengetahui keberadaan agus tersebut.

"Saya juga meyakini bahwa tulisan di facebook tersebut bukan tulisan anak saya," kata Tri Sulastri, saat ditemui kupastuntas.co, Kamis (29/7/2021).

Tri mengaku sempat chatting dengan Agus Suryadi di facebook menanyakan keberadaan anaknya.

"Memang benar anak ibu ada sama saya,” jawab Agus di facebook.

Namun hingga saat ini tidak ada lagi komunikasi dengan Agus. Bahkan WhatsApp anaknya dan Agus juga tidak aktif.

"Terakhir aktif ya itu, Minggu saat dia pergi itu,” terangnya.

Sementara Bambang (37), paman Dea Mufida menduga, keponakan nya dibawa kabur dan di iming-imingi oleh Agus Suryadi. Pasalnya sebelum Dea kabur, Agus pernah pamitan membawa Dea main (pacaran).

”Saya tolak dong, dengan alasan Iput masih sekolah, selesaikan dulu sekolahnya. Sebelumnya juga Agus itu sering main ke rumah sambil bawa makanan untuk Iput," ujar Bambang. (*)


Video KUPAS TV : SEORANG ANAK JATUH KE SUMUR SEDALAM 26 METER