Kupastuntas.co, Pringsewu - DS (36), satu dari lima ASN Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pringsewu yang terpapar Covid -19 meninggal dunia setelah beberapa hari menjalani perawatan di RS Mitra Husada.

Wanita yang bekerja di bagian pelayanan Disdukcapil ini menghembuskan nafas terakhir pada Jumat (23/7/2021) sekira pukul 17.00 WIB.

"Jenazah almarhumah dimakamkan di kampung halamannya, wilayah Kota Agung Tanggamus," ungkap salah satu rekan kerja DS.

Kepala Disdukcapil setempat, Nazri, membenarkan jika salah satu anak buahnya telah dipanggil sang pencipta.

"Betul, mohon doa untuk almarhumah Ds," ujar Nazri, saat dikonfirmasi, Sabtu (24/7/2021).

Sebelumnya, pelayanan di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pringsewu ditutup untuk sementara waktu terhitung sejak hari ini Kamis (22/7/2021). Pelayanan akan dibuka kembali Senin (26/7/2021).

Penutupan tersebut untuk menghindari penyebaran Covid -19 serta pemulihan psikis pegawai Disdukcapil.

"Lima pegawai yang bertugas di bagian pelayanan terpapar Covid -19, kemudian ada 3 pegawai lainnya yang keluarganya juga terpapar," kata Nazri.

Menurutnya, penutupan pelayanan sudah dipertimbangkan dengan matang. Sementara untuk kantor sekretariat tetap buka seperti biasa.

"Mungkin masyarakat kecewa dan untuk itu kami minta maaf, yang jelas kami tidak mau mengambil resiko dan penutupan pelayanan untuk sementara waktu demi kebaikan bersama," ujarnya.

Pertimbangan lainnya kata Nazri, saat ini banyak pegawai Disdukcapil yang khawatir setelah mengetahui rekan kerja mereka terpapar Covid -19.

"Secara psikis mereka tertekan karena khawatir terpapar. Untuk itu mereka butuh ketenangan dan diharapkan empat hari ke depan psikis mereka sudah pulih kembali," paparnya.

Namun demikian, Disdukcapil akan tetap melayani yang sifatnya darurat begitu juga dengan layanan konsolidasi tetap buka.

"Pelayanan di kecamatan tetap buka seperti biasa, perekaman e-KTP tersedia di 6 Kecamatan yakni Kecamatan Pringsewu, Gadingrejo, Sukoharjo, Pagelaran, Ambarawa dan Kecamatan Banyumas," imbuhnya.

Nazri menambahkan,  kelima pegawai yang terpapar Covid -19 menjalani perawatan dan isolasi. Satu dirawat di RS Mitra, satu di RSUD dan tiga pegawai lainnya menjalani isolasi mandiri.

"Begitu juga dengan ke tiga pegawai yang keluarganya terpapar Covid -19 sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing masing," tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : PENDONOR PLASMA KONVALESEN DI LAMPUNG MASIH MINIM